Kronologi Pendaki Gunung Slamet Jatuh di Pos 9 Jalur Bambangan Purbalingga

Evakuasi pendaki Gunung Slamet yang jatuh dan terluka parah. (Foto: Basarnas/Liputan6.com)

Liputan6.com, Purbalingga - Seorang pendaki Gunung Slamet terluka parah usai jatuh di Pos 9 jalur pendakian Bambangan, Desa Kutabawa Kecamatan Karangreja Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Minggu (13/3/2022).

Tim SAR bergerak cepat usai menerima informasi dari rekan sependakian korban.

Dari laporan kejadian tim SAR, kecelakaan terjadi pukul 10.35 WIB. Pukul 11.30 WIB Tim SAR menerima informasi kecelakaan di Gunung Slamet tersebut.

Pukul 11.55 WIB Tim SAR berangkat ke lokasi untuk mengevakuasi korban. Data Tim SAR, korban bernama Soni, warga Kampung Kramat.

Untuk mengevakuasi korban, Tim SAR membekali diri dengan peralatan penyelemayan. Alat itu antara lain satu unit Rescue Car Carrier, satu unit Rescue Car Type 2, dua set Alat Mountenering, Alkom, APD COVID 19, dan Alduk SAR Vertical Lengkap.

"Korban terpeleset dan terjatuh saat melakukan pendakian ke puncak Gunung Slamet jalur Bambangan," ujar laporan Tim SAR.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan Video Pilihan Ini:

Badai Hujan Es di Puncak Gunung Slamet, Pendaki Luka dan Hipotermia

2 dari 2 halaman

Dirawat di RS

Kini kondisi korban telah dievakuasi. Korban dilarikan ke rumah sakit tersekat untuk mendapatkan pertolongan.

I Nyoman Sidakarya, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap mengatakan menerima informasi pertama Hery, Anggota SAR Purbalingga.

Laporan diterima regu piketyang menyatakan telah terjadi Kondisi Membahayakan Manusia satu orang terpeleset dan terjatuh di Pos 9 jalur pendakian Bambangan Gunung Slamet. Usai mengetahui informasi tersebut, ia langsung memberangkatkan satu regu ke lokasi kejadian.

"Korban terpeleset dan terjatuh di Pos 9 mengalami luka berat di bagian kepala," ujarnya.

Tim Rembulan