Sukses

Andi /Rif Ungkap Kisah Lagu 'Malaikat Kecil' Soundtrack Film 'Rio The Survivor'

Andi vokalis /rif mengatakan dirinya tertarik untuk terlibat di pembuatan "Rio the Survivor" karena kedekatannya dengan organisasi Syair.org yang memberikan pembinaan untuk anak-anak dengan HIV

Liputan6.com, Jakarta - Vokalis band rock Indonesia /Rif, yaitu Andi, mengungkapkan pengalaman dan tantangan saat ia dan band membuat lagu "Malaikat Kecil" yang menjadi lagu tema (soundtrack) untuk film "Rio the Survivor".

"Tantangannya membuat soundtrack untuk film, adalah bagaimana membuat lagu itu juga menjadi pesan film tersebut. Saya diberikan cerita singkat tentang 'Rio the Survivor' ini, dan bagaimana dari cerita singkat yang diberikan itu saya harus sesuaikan dengan tema film tersebut," kata Andi saat ditemui di jumpa pers di Jakarta, dikutip Minggu.

"Sulit, tapi menarik," ujarnya menambahkan.

Lebih lanjut, Andi /Rif mengatakan dirinya tertarik untuk terlibat di pembuatan "Rio the Survivor" karena kedekatannya dengan organisasi Syair.org yang memberikan pembinaan untuk anak-anak dengan HIV. Ia berharap kehadiran lagu dan film ini bisa memberikan rangkulan bagi mereka dan penikmat karya tersebut.

"Lagu yang kami buat dengan judul 'Malaikat Kecil' ini sudah bisa dinikmati di semua platform musik digital, dan hasil penjualannya akan disalurkan untuk Syair," kata Andi, dikutip Antara.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

2 dari 2 halaman

Godbless, Buluk, Kausa, dan Jikunsprain

Selain /rif, lagu tema untuk film ini juga menampilkan Godbless, Buluk bersama band Kausa, dan Jikunsprain. Ada pula gitaris Slank, Ridho Hafiedz, yang berperan sebagai pengarah musik (music director).

"Rio the Survivor" diangkat berdasarkan kisah nyata seorang anak yang hidup dengan HIV dan berjuang untuk hak untuk hidup dan untuk pendidikan. Rio Sudiro (11 tahun) telah hidup dengan HIV sejak lahir, dan kedua orang tuanya telah meninggal karena AIDS.

Film yang diklaim tayang perdana di Festival Film Durban Afrika Selatan tersebut menampilkan jajaran pemain yaitu Raditya Evandra, Sri Widayati, Akinza Chevalier, Kiyosaki M, Abdqori Narendra Afandi, Brydden Fablo Escobar, dan Bambang Pamungkas.