Sukses

PT LIB Izinkan Tamu Undangan Hadir di Laga Pamungkas Bali United Vs Persik Kediri

Laga terakhir kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 antara Bali United kontra Persik Kediri akan diselenggarakan di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Liputan6.com, Denpasar - Kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 akan segera berakhir. Hari terakhir kompetisi akan digelar 4 laga sekaligus dengan tiga laga yang digelar bersamaan dan 1 laga sebagai laga penutup, yaitu juara Bali United kontra Persik Kediri.

Dalam laga terakhir tersebut masih menuai kritikan dari masyarakat umum khususnya suporter di media sosial, Bali United akan menjalani laga di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar Bali.

Seharusnya sesuai regulasi yang dibuat di awal kompetisi, klub tidak boleh menggelar pertandingan di home basenya entah laga home atau away.

Saat dikonfirmasi Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno mengatakan ada beberapa alasan yang akhirnya memutuskan Bali United FC bisa bertanding di Stadion I Wayan Dipta yang nota bene adalah kandang mereka. 

"Kita (operator liga) kita sudah ajukan ke Polda Bali terkait dengan permohonan venue agar digelar di Staduon I Wayan Dipta dan mendapat izin. Karena sebalumnya banyak dinamika jika tetap harus menggunakan Stadion I Gusti Ngurah Rai untuk laga terakhir kompetisi ini," kata Sudjarno di Sanur kepada awak media, Rabu (30/3/2022).

Ia menyebut pihaknya telah memikirkan dengan matang skema yang telah dipilih tersebut, meski harus melanggar regulasi yang sudah dibuat di awal. 

"Aturannya secara global sudah bulat tanggal dan venue 157 match di putaran 4 dan 5 sudah ditentukan ketika sesuai regulasi. tapi, karena dinamika ini kan banyak banyak hal yang menjadi dasar laga harus dipindah mulai dari kerumunan. Terlebih pada laga terakhir nanti ada tamu undangan dari pusat (presiden, menteri dan pejabat)," ujar Sudjarno.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Gubernur Bali Izinkan 3.000 Orang Datang ke Stadion

Sudjarno melanjutkan laga terakhir BRI Liga 1 2021/2022 akan digelar tanpa adanya penonton, meski ia hanya menyebut sekitar 3.000 orang yang akan hadir ke stadion, namun ia tak menampik jika undangan khusus akan terus bertambah. Lantaran, laga itu laga terakhir Sudjarno mengaku akan ada keluarga pemain, pejabat nasional maupun daerah yang akan ikut menyaksikan.

"Ini kan match terakhir pasti akan ada closing yang akan dihadiri pejabat pusat dan daerah, apalagi Bali sudah dipastikan juara pasti ada pejabat daerah yang akan datang. Kita akan izinkan 3.000 orang hadir sebagai tamu undangan dan itu mungkin nanti bertambah angkanya," kata dia.

 

3 dari 3 halaman

Nobar Layar Kaca

Sementara itu, Gubernur Bali, Wayan Koster menyebut laga Bali United melawan Persik Kediri hanya bisa disaksikan 3.000 orang. Sebelumnya dirinya meminta kuota sebanyak 15 ribu dari kapasitas 25 ribu untuk laga bisa disaksikan masyarakat Bali, rupanya izin yang keluar hanya bisa disaksikan oleh 3.000 orang.

"Yang boleh datang ke stadion hanya yang membawa undangan yaitu sebanyak 3.000 orang dan itu diinput melalui aplikasi peduli lindungi untuk masuk stadion," ucap Gubernur Koster.

Gubernur Koster mengimbau masyarakat Bali khususnya para suporter Semeton Dewata untuk menyaksikan dalam layar LED atau nonton bareng di wilayahnya masing-masing untuk menghindari kerumunan.

"Agar wali kota dan para bupati ikut nonton bareng bersama penggemar bola di daerahnya masing-masing. Tapi, tetap dengan menjalankan prokes dengan tertib dan disiplin selalu berkoordinasi dengan pihak keamanan hingga pertandingan selesai digelar," ujar Koster. 

Video Terkini