Sukses

Detik-detik Ibu dan 2 Anak di Deli Serdang Ditemukan Tak Bernyawa, Mulut Keluar Busa

Seorang ibu dan 2 anaknya ditemukan sudah tak bernyawa di rumahnya yang berada di Lingkungan VIII Jalan Antara, Kelurahan Lubuk Pakam III, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).

Liputan6.com, Deli Serdang Seorang ibu dan 2 anaknya ditemukan sudah tak bernyawa di rumahnya yang berada di Lingkungan VIII Jalan Antara, Kelurahan Lubuk Pakam III, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).

Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu, 6 April 2022. Temuan tersebut sempat membuat warga sekitar geger. Ketiganya ditemukan tak bernyawa di dalam kamar rumahnya dengan kondisi mulut keluar busa.

Informasi diperoleh Liputan6.com, ketiganya diketahui bernama Rista Damesari Saragih (37). Sedangkan 2 orang anaknya bernama adalah Shakeel Al Ludwig Purba (4) dan Shiloh El Sharapova Purba (4).

Kapolsek Lubuk Pakam, AKP Hendri Yanto membenarkan peristiwa tersebut. Pihaknya mendapatkan informasi penemuan mayat ibu dan anak dari masyarakat yang melaporkan langsung.

"Petugas langsung bergerak ke lokasi dan menemukan tiga orang dalam kondisi sudah tidak bernyawa di dalam kamar," kata Hendri, Kamis (7/4/2022).

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 3 halaman

Posisi Telentang

Diterangkan Kapolsek Lubuk Pakam, AKP Hendri, saat pertama kali ditemukan, kondisi ketiga mayat ibu dan anak tersebut dalam posisi telentang. Sedangkan dari mulut ketiganya mengeluarkan busa.

"Lalu petugas membawa jasad para korban ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi," terangnya.

3 dari 3 halaman

Olah TKP

Diungkapkan Kapolsek Lubuk Pakam, berdasarkan hasil olah Tepat Kejadian Perkara (TKP) tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh ketiga jasad ibu dan anak tersebut.

"Keluarga korban bersama dengan personel sudah membuat pernyataan untuk dilakukan autopsi," Hendri menandaskan.