Catat, Berikut Kiat Mudik Aman untuk Ibu Hamil

Liputan6.com, Palangka Raya Melakukan perjalanan mudik memang sangat menyenangkan, terutama bagi mereka yang merantau. Para perantau biasanya sudah merencanakan mudik saat akan merayakan lebaran di kampung halaman.

Tradisi yang telah dibangun masyarakat Indonesia secara turun temurun pernah menjadi polemik dua tahun belakangan, tepatnya tahun 2020 dan 2021. Pada tahun tersebut pemerintah sempat mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan mudik dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19.

Namun, pada tahun 2022 kali ini pemerintah memperbolehkan warganya untuk melakukan perjalanan mudik, tetapi dengan syarat telah melakukan vaksin ke 3 (booster) dan tetap mengikuti protokol kesehatan. Kemudian bagaimana dengan ibu hamil, apakah ibu hamil aman jika melakukan perjalanan mudik?

Dirangkum melalui kanal YouTube Go Dok Indonesia, Dokter Priscilla Johanna memberikan tips mudik bagi ibu hamil. Berikut ini adalah tips bagi ibu hamil yang akan melakukan perjalanan mudik:

1. Berkonsultasi dengan dokter

Sebelum anda memutuskan untuk mudik wajib berkonsultasi dengan dokter kandungan terlebih dulu. Karena dokter kandungan adalah orang yang paling mengetahui mengenai kondisi kehamilan Anda.

2. Minum lebih banyak cairan

Ibu hamil akan lebih sering buang air kecil dan berkeringat, hal tersebut akan lebih mudah membuat Anda dehidrasi. Oleh karena itu, pastikan tubuh Anda mendapatkan asupan cairan yang cukup.

3. Luangkan waktu perjalanan untuk istirahat

Jika Anda mudik menempuh perjalanan jauh sebaiknya anda harus meluangkan waktu untuk istirahat agar kondisi Anda tetap prima dan bugar.

4. Jangan terus-menerus duduk

Jika mempunyai waktu banyak, luangkan waktu untuk jalan-jalan kecil. Hal tersebut berguna untuk melancarkan sirkulasi darah di bagian kaki dan mengurangi tekanan pada kandung kemih ibu hamil.

5. Selalu membawa camilan sehat

Ibu hamil disarankan membawa cemilan sehat berupa biskuit oat, susu, buah dan kacang-kacangan. Hal ini berguna untuk menghindari terjadinya pusing, mual, dan rasa lelah yang menyerang saat perjalanan.

6. Jangan menyetir sendirian

Selalu usahakan ada orang lain yang mendampingi Anda, terutama jika usia kehamilan sudah di atas 20 minggu. Selain itu, simpan nomor telepon dokter kandungan Anda, untuk berjaga-jaga jika sewaktu waktu dibutuhkan.