Liputan6.com, Medan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) mengapresiasi percepatan vaksinasi Covid-19 yang diselenggarakan Badan Intelijen Negara Daerah Sumatera Utara (Binda Sumut) yang tahun 2022 ini saja sudah menyalurkan 1,107 juta dosis.
Apresiasi disampaikan oleh Meutya Hafid, Ketua Komisi I DPR RI, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi dan bakti sosial yang dilaksanakan Binda Sumut di Pendopo Bambu Kuning, Kelurahan Mabar Hilir, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan.
Baca Juga
"Tadi kita dengar sendiri Binda Sumut menargetkan 20 ribu dosis vaksin setiap hari. Ini tidak mudah, saya geleng-geleng kepala," kata Meutya sembari mengajak masyarakat memberikan tepuk tangan kepada Binda Sumut, Jumat (22/4/2022).
Advertisement
Meutya menjelaskan, BIN biasanya kerja tertutup. Namun karena ini masa-masa yang kritis dan berat bagi negara, BIN turut serta dalam program vaksinasi.
"Tugas DPR salahsatunya fungsi pengawasan, memastikan mitra-mitra kita untuk berbuat. Saya yakin, Pak Asep targetnya bisa lebih dari 100 persen," tutur mantan jurnalis yang sudah 3 periode di DPR RI ini.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saksikan Video Pilihan Berikut:
Target Vaksinasi Covid-19 Binda Sumut
Kepala BIN Daerah (Kabinda) Sumut, Brigjen TNI Asep Jauhari Puja Laksana menyampaikan, untuk tahun 2022, Binda Sumut menargetkan vaksinasi Covid-19 sebanyak 2.117.000 dosis.
"Hingga hari ini sudah tercapai 1.107.103 dosis atau 50 persen lebih," ujarnya.
Sementara capaian sejak dimulainya kegiatan vaksin Covid-19 oleh Binda Sumut dari Juli 2021 hingga 21 April 2022 sudah sebanyak 1.323.620 dosis. Binda Sumut menjalin kerja sama yang kuat dengan semua elemen masyarakat.
"Setiap hari kami menargetkan 20 ribu masyarakat di 33 kabupaten kota mendapatkan vaksin," ucapnya.
Advertisement
Lakukan Sejumlah Strategi
Diterangkan Asep, sejumlah strategi dilakukan, diantaranya, door to door, pemberian sembako saat vaksinasi, kemudian melaksanakan di malam hari seusai salat tarawih di masjid- masjid.
"Kita juga memastikan para warga binaan di Lapas mendapatkan vaksin," ungkapnya.