Liputan6.com, Balikpapan - Setelah dua tahun sejumlah lokasi wisata di Balikpapan ditutup akibat pandemi Covid-19, pada Lebaran Idul Fitri 2022 ini semua tempat wisata dibuka, salah satunya Pantai Segara Sari Manggar, Balikpapan Timur.
Imbas dari tutupnya pantai ini dua tahun lalu membuat olahraga paramotor yang biasa hadir menghibur pengunjung turut terhenti. Namun, setelah kembali dibukanya wisata Pantai Manggar, olahraga paramotor pun kembali hadir.
Sejak hari ketiga lebaran atau pada Rabu (4/5/2022) paramotor dari Dandito Team hadir untuk menghibur para pengunjung Pantai Manggar.
Advertisement
Kehadiran paramotor yang diterbangkan pilot Dandito Team, mendapat sambutan positif dari para pengunjung pantai. Mereka antusias menyaksikan aksi pilot paramotor yang meliuk-liuk di udara dengan berbagai formasi.
"Keren, kita bisa lihat atraksi gratis pilot paramotor. Ada pesawat Trike-nya juga," ucap Lisna, pengunjung asal Balikpapan.
Sementara itu, Ketua Dandito Team, Rudi Setiawan mengatakan, kegiatan ini sama seperti tahun-tahun sebelum pandemi, Dandito Team tampil di Pantai Manggar Balikpapan untuk menghibur masyarakat, khususnya pengunjung pantai.
"Kali ini, Dandito Team menerbangkan 1 pesawat Trike yang dipiloti oleh Muhammad Yamin, dan 1 unit paramotor dengan pilot ganda (gantian) yakni pilot Acong, Joy, dan Merdi. Tampil menghibur di Pantai Manggar Balikpapan ini mulai pukul 13.00 Wita hingga 17.00 Wita," terang Rudi sapaan akrabnya.
Kegiatan paramotor dan Trike Dandito Team di Pantai Manggar Balikpapan ini, sambungnya, akan digelar beberapa hari selama libur lebaran.
"Setelah kegiatan hari ini, Dandito Team juga akan terbang lagi saat weekend, pada Sabtu dan Minggu nanti," papar Rudi.
Tak sekadar tampil memberikan hiburan, pihaknya juga memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk terbang bersama menggunakan Trike.
"Untuk hari ini, pengunjung Pantai Manggar yang berminat bisa terbang bareng, kami akan memberikan kesempatan gratis," kata Ketua Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Kaltim ini.
Sayang, akibat kondisi cuaca yang tidak bersahabat di Pantai Segara Sari Manggar Balikpapan ini, Trike akhirnya gagal terbang. Itu dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. "Terpaksa kita tunda Trike terbang karena cuaca tidak mendukung. Anginnya berubah-ubah, bahaya kalau dipaksakan," ungkap Rudi.
Vakum Selama Dua Tahun
Sempat vakum selama 2 tahun akibat pandemi Covid-19, pihaknya mengaku prihatin karena benar-benar tidak bisa menghibur masyarakat, khususnya pengunjung di Pantai Manggar akibat adanya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang mengharuskan lokasi wisata pantai dan sarana olahraga lainnya ditutup.
"Tapi kita tetap maintenance di peralatan. Sehingga peralatan yang digunakan untuk menghibur masyarakat di lokasi ini dalam kondisi prima sampai sekarang," ucapnya.
Pria yang juga Owner Dandito Restauran ini, adalah kesempatan terbaik karena ada pelonggaran PPKM sehingga Dandito Team bisa terbang, sekaligus sebagai ajang latihan bagi atlet paramotor Dandito Team.
"Sebenarnya, pada pandemi covid-19 kemarin, kita sempat terbang di Pantai Kilang Mandiri Pertamina Balikpapan, dan karena alasan kesehatan, latihan tersebut tidak dilanjutkan lagi," Rudi menandaskan.
Advertisement