Liputan6.com, Bogor - Demi membantu mengatasi kemacetan arus balik Lebaran 2022, Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor memperpanjang masa libur sekolah hingga Kamis (12/5/2022).
"Sebagai dasar, surat Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Nomor: 17702/PK.02.01.05/Sekre tanggal 28 April 2022 tentang ImbauanTanggal Masuk Sekolah Setelah Libur Idul Fitri 1443 Hijriah," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Juanda Dimansyah.
Kemudian, pihaknya juga membuat dasar hukum berupa Surat Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor Nomor: 421/650-Disdik tanggal 31 Maret 2022 tentang Jadwal Kegiatan Sekitar Akhir Tahun Pelajaran 2021/2022.
Advertisement
Surat berisi aturan baru tersebut telah ia sebar ke setiap kepala satuan pendidikan formal dan nonformal jenjang PAUD, SD, SMP, dan Dikmas se-Kabupaten Bogor.
"Kami sampaikan bahwa peserta didik di setiap jenjang pendidikan masuk sekolah kembali pada hari Kamis, 12 Mei 2022," terang Juanda.
Namun, menurutnya khusus guru dan tenaga kependidikan lainnya tetap masuk kerja pada Senin, 9 Mei 2022 dengan jadwal work from home (WFH) hingga 11 Mei 2022.
"Terkait dengan agenda lain yang sudah dijadwalkan sebelumnya, dapat menyesuaikan dengan kebutuhan di satuan pendidikan masing-masing," tuturnya.
Â
**Pantau arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui CCTV Kemenhub dari berbagai titik secara realtime di tautan ini
Puncak Arus Balik Nagreg
Sementara itu Polresta Bandung memprediksi puncak arus balik kendaraan yang melintas di kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, mulai terjadi pada Jumat ini atau H+3 setelah Lebaran 2022. Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan sejak H+1 hingga H+2 keriuhan arus balik belum tampak signifikan karena arus yang ke arah timur dan ke arah barat masih sama.
"Namun demikian untuk arus balik kita prediksikan puncaknya di tanggal 6 Mei sampai tanggal 8 Mei," kata Kusworo di Bandung, Jawa Barat, Jumat.
Sejak Kamis (5/4) arus balik kendaraan di titik akses keluar Jalan Lingkar Nagreg sudah mulai ramai. Selain itu di jalur sebelum masuk ke Gerbang Tol Cileunyi juga sudah mulai tampak kendaraan roda empat yang memiliki ciri khas para pemudik.
"Namun pada Jumat pagi ini, arus balik belum tampak mulai mengalami peningkatan yang signifikan. Kendaraan yang melintas di jalur Nagreg hingga Cileunyi masih dalam keadaan normal," katanya.
Untuk itu, Kusworo kembali mengimbau kepada para pemudik yang akan kembali ke daerahnya agar mempersiapkan perjalanan. Mulai dari menyiapkan kendaraannya hingga kondisi fisik.
Selain itu, ia pun mengingatkan kepada para pengguna jalan khususnya para pemudik agar memperhatikan rambu-rambu lalu lintas.
"Apabila khilaf karena lelah sebaiknya istirahat di pos pelayanan, pos kita menyediakan tempat istirahat, jangan sampai ketika kita lelah kemudian tidak memperhatikan rambu - rambu lalu lintas," kata dia.
Advertisement