Liputan6.com, Gorontalo - Usai Dilantik oleh Kementerian dalam Negeri, kedatangan Hamka Hendra Noer selaku Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo diterima secara adat. Gorontalo kental dengan adat, menerima secara resmi Pj Gubernur dengan adat Mopotilolo.
Mopotilolo adalah rangkaian adat dalam rangka menyambut setiap pejabat tinggi Negara yang baru pertama kali datang ke Gorontalo.
Advertisement
Baca Juga
Adat ini adalah tanda memperoleh restu dari masyarakat dan bebas bertugas di Gorontalo. Penyambutan dilaksanakan oleh para pemangku adat U Duluwo Limo Lo Pohalaa atau dewan adat dari lima negeri adat Gorontalo
Penyambutan adat Mopotilolo diiringi tabuhan gendang adat dan tarian Longgo atau tarian perang Gorontalo. Setibanya di ruangan VIP, prosesi Mopotilolo dimulai dengan penyerahan persembahan adat berupa minuman dan makanan tradisional.
Prosesi adat dilanjutkan dengan pengucapan petuah adat dan diakhiri dengan pembacaan doa untuk memohon keselamatan dan kesehatan selama yang bersangkutan bertugas di Gorontalo.
Simak Video Pilihan Ini:
Respons Hamka
Saat diwawancarai usai diterima secara adat, Hamka menyampaikan, dirinya sangat terkesan dengan penyambutan adat Mopotilolo. Bahkan kata Hamka, adat Mopotilolo ini harus menjadi kebudayaan lokal yang harus dijaga dan terus dilestarikan.
“Luar biasa penyambutan oleh masyarakat maupun tokoh adat. Hal ini harus direspon dengan baik," kata Hamka
"Penyambutan prosesi adat tidak semua daerah melakukan hal seperti ini, ini satu kebudayaan lokal yang perlu kita jaga dan kita lestarikan,” tuturnya.
Dirinya sangat bangga dan terharu dengan animo masyarakat Gorontalo saat penyambutan. Menurutnya kali pertama kali datang ke Gorontalo, penyambutan adat ini menandakan kekayaan alam yang dimiliki Provinsi Gorontalo sangatlah banyak.
“Saya berterima kasih, tingkat animo masyarakat dan partisipasi untuk menerima kedatangan kami, syukur Alhamdulillah sangat membanggakan dan saya sangat terharu untuk itu,” ia menandaskan.
Advertisement