Pengembangan Pelabuhan Bitung, Pemprov Sulut Gandeng Inerco-Rotterdam Port

Pelabuhan Perikanan Samudera Bitung, Sulut — Bitung merupakan kota pelabuhan terbesar di Indonesia timur, namun menjadi favorit warga Filipina tinggal. (Liputan6.com/Yoseph Ikanubun).

Liputan6.com, Bitung - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Pemprov Sulut) menggandeng PT Inerco Global Int’l dan International Port of Rotterdam mengembangkan Pelabuhan Bitung.

“PT Inerco Global International dan Rotterdam Port berkolaborasi bersama Pemprov Sulawesi Utara tengah penjajakan,” kata CEO PT Inerco Global Int’l Hendrik Kawilarang Luntungan melalui keterangan tertulis, Sabtu (21/5/2022).

Hendrik menuturkan dia bersama Director International Port of Rotterdam Rene Van Der Plas mendapat undangan dari Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey untuk berinvestasi mengembangkan Pelabuhan Bitung.

Hendrik menuturkan Gubernur Sulawesi Utara membicarakan investasi membangun Integrated Bitung International Hub Port and Industrial Zone.

Saat ini, Hendrik mengungkapkan, studi kelayakan pada tahap finalisasi sehingga Direktur Port of Rotterdam Rene Van Der Plas datang langsung melihat lokasi di Bitung.

“Kerja sama ini dilakukan atas inisiatif dan peran Gubernur Olly Dondokambey yang aktif mempromosikan Sulawesi Utara di pentas dunia,” ujar Hendrik.

Empat hari menjelang natal, arus mudik meningkat pesat di Pelabuhan Ferry Kota Bitung, Sulawesi Utara. Arus penumpang dari Kota Bitung Menuju sejumlah kota di Maluku Utara meningkat dengan pesat sekitar 400 persen.

2 dari 2 halaman

Kerja Sama

Diketahui Rotterdam merupakan pelabuhan terbesar dan pintu masuk ekspor dan impor untuk negara di Eropa.

Sementara PT Inerco Global International dan Port of Rotterdam sudah bekerja sama selama dua tahun dalam rangka melakukan studi kelayakan pembangunan International Hub Port Bitung yang melibatkan konsultan terbesar dunia Pricewaterhouse Coopers.