Liputan6.com, Mamuju - Bantuan yang disalurkan TNI AL menggunakan KRI Makassar 590 bagi korban gempa tiba di Mako Lanal Mamuju, Senin (13/06/2021). Bantuan itu ditujukan bagi korban gempa magnitudo 5,8 di Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat (Sulbar) yang terjadi pada 8 Juni 2022 lalu.
Asops Lantamal VI Makassar, Kolonel Laut (P) Ahmad Muharam mangatakan, bantuan ini sebagai bentuk kepedulian KASAL kepada korban gempa di Mamuju. Bantuan ini berupa sembako, kebutuhan bayi dan kebutuhan masyarakat lainnya seperti, obat-obatan dan selimut.
Advertisement
Baca Juga
"Bantuan ini cukup banyak, berupa kebutuhan sehari-hari yang biasa digunakan masyarakat," kata Muharam kepada wartawan, Senin (13/06/2022).
Muharam berharap, bantuan TNI AL bagi korban gempa Mamuju ini dapat membantu sekaligus meringankan beban masyarakat. Dia juga berharap, bantuan ini bisa bermanfaat dan dapat tersalurkan dengan baik kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Ini bantuan pertama TNI AL, ke depannya akan kita lihat dulu situasi, bila masih dibutuhkan kita akan kembali salurkan bantuan," ujar Muharam.
Bantuan untuk Korban Gempa
Sedangkan, Penjabat Gubernur Sulbar, Akmal Malik mengucapkan rasa terima kasih atas bantuan TNI AL untuk korban gempa Mamuju. Menurutnya, bantuan ini bisa memulihkan keadaan masyarakat sehingga bisa beraktivitas seperti sedia kala.
"Kami berharap bantuan ini bisa tepat sasaran. Insya Allah akan secepatnya kita salurkan kepada korban gempa melalui Satgas bencana, baik mereka yang di posko pengungsian atau di rumahnya yang rusak," kata Akmal.
Akmal memastikan, bantuan akan diberikan bagi masyarakat yang benar-benar terdampak gempabumi. Dia juga menjelaskan, saat ini ada dua bencana yang menimpa Mamuju, yakni gempa dan banjir, bantuan dari TNI AL akan difokuskan bagi korban gempa.
"Karena niat bantuan ini untuk korban gempa, jadi kita fokuskan ke mereka dulu," tutup Akmal.
Simak juga video pilihan berikut ini:
Advertisement