Liputan6.com, Yogyakarta - Yogyakarta memiliki ragam pilihan kuliner yang variatif. Tak hanya menu sarapannya, ternyata Yogyakarta juga memiliki kuliner malam yang tak kalah melimpah.
Bagi wisatawan, warga lokal, atau anak indekos tak perlu bingung lagi jika lapar melanda saat tengah malam. Berbagai makanan, seperti makanan berkuah, nasi, mi, atau hanya ingin makan sambil nongkrong di angkringan pun bisa dengan mudah ditemui.
Soal harga tak perlu khawatir, beberapa referensi kuliner malam Yogyakarta ini bisa memanjakan lidah tanpa menyakiti dompet:
Advertisement
1. Angkringan Pak Jabrik
Baca Juga
Angkringan menjadi salah satu ciri khas Kota Yogyakarta. Angkringan terkenal dengan harganya yang murah dan porsinya yang pas.
Kuliner malam Angkringan Pak Jabrik salah satunya. Berlokasi di Jalan P Mangkubumi, Gowongan, Kecamatan Jetis, Yogyakarta, angkringan ini buka mulai pukul 20.30 hingga 04.30 WIB.
Menu yang tersedia pun layaknya angkringan pada umumnya, yakni nasi kucing dengan berbagai lauk, aneka satai, gorengan, kopi joss, hingga bandrek.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Bakmi Jawa Pak Harjo Geno
2. Bakmi Jawa Pak Harjo GenoÂ
Bakmi Jawa Pak Harjo Geno menjadi pilihan kuliner malam selanjutnya. Tempat makan legendaris ini berlokasi di Jalan Mangkuyudan, Mantrijeron, Kecamatan Mantrijeron, Yogyakarta.
Sejak tahun 1958, cita-rasa racikan menu di sini telah berhasil membuat para pejabat, artis, serta petinggi negara ketagihan. Terbukti, Presiden Soeharto dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pernah menyuguhkan racikan bakmi ala tempat makan ini untuk tamu negara.
Menu favorit di tempat makan ini adalah bakmi godog yang menggunakan suwiran ayam kampung dan telur bebek yang menghasilkan kuah creamy. Pilihan lainnya ada bakmi jawa goreng dan nasi magelangan yang mencampur nasi goreng dengan mi.
3. Gudeg Bromo Bu Tekluk
Berbicara tentang kuliner Yogyakarta pasti tidak bisa terlepas dari gudeg. Salah satu penjual gudeg yang legendaris di Kota Pelajar ini ada di Jalan Affandi No 2-A, Santren, Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, namanya Gudeg Bromo Bu Tekluk.
Buka dari pukul 23.00 sampai jam 05.00, Gudeng Bromo Bu Tekluk selalu ramai antrean. Pasalnya, gudeg racikan bu Tekluk ini memiliki cita rasa dominan gurih dan manis.
Seporsi gudeg ini berisi gudeg nangka, telur pindang, sambal krecek, dan siraman kuah santan areh. Sedangkan, untuk lauk pelengkapnya ada daging ayam opor dengan pilihan daging ayam negeri atau ayam kampung.
Advertisement
Gudeg Mercon
4. Gudeg Mercon Bu Tinah
Gudeg Mercon Bu Tinah adalah gudeg dengan cita rasa pedas yang nikmat. Berkolasi di Jalan Asem Gede No.8, Cokrodiningratan, Kecamatan Jetis, Yogyakarta, Gudeg Mercon Bu Tinah buka dari pukul 21.00 hingga 01.00 dini hari.
Satu paket gudeg ini terdiri dari nasi gudeg nangka, telur pindang, dan siraman oseng mercon. Tersedia tambahan lauk lain, seperti ayam pindang, sate daging ayam, ceker, dan aneka gorengan.
5. Gudeg Mercon Mbak Yuni
Gudeg dengan cuta rasa pedas lainnya bisa ditemukan di Gudeg Mercon Mbak Yuni. Buka dari pukul 18.00 hingga tengah malam, tempat makan ini berlokasi di Jalan Pangeran Diponegoro No 100, Cokrodiningratan, Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta.
Isi seporsi nasi gudeg di sini cukup lengkap, yakni gudeg nangka, sayur daun singkong, bihun, ayam bacem, telur pindang, lalu disiram dengan kuah krecek mercon yang pedas. Tambahan lauk lainnya ada sate daging ayam, sate kulit, jeroan, dan gorengan.
Selain lima pilihan di atas, ada juga pilihan kuliner malam lain, seperti Nasi Campur Teri Gejayan Pak Yo, Lesehan Tasikmalaya, Mie Ayam Kamehame, Nasi Goreng Sapi Padmanaba, Soto Sampah, Lesehan SBTB Terang Bulan Malioboro, Oseng Mercon Bu Narti, Gultik Bang Jago, Munggur Minang, Mie Nyemek Bu Siti, serta Sate Klathak Pak Pong.
Â
Penulis: Resla Aknaita Chak