Liputan6.com, Cirebon - Satwa jenis reptil bernama tokek banyak digandrungi oleh anak muda di Cirebon. Namun, bukan sembarang tokek.
Tokek tersebut masuk dalam jenis Leopard Gecko dengan nama ilmiah Eublepharis Macularius. Tokek yang satu ini memiliki corak yang cantik dan pas untuk dijadikan hewan peliharaan dirumah.Â
Tokek Leopard Gecko ini habitatnya berasal dari Timur Tengah seperti Iran, India dan Pakistan. Gecko dikenal sebagai reptil yang miliki warna tubuh yang indah.
Advertisement
Baca Juga
Seperti diungkapkan oleh seorang peternak tokek Leopard Gecko asal Cirebon Dennis. Ia mengatakan, saat ini Gecko sedang di gandrungi oleh para pecinta reptil.Â
Pasalnya tokek jenis ini memiliki sejumlah corak dengan warna tertentu sehingga menambah eksotisme sebagai hewan peliharaan.
"Tokek biasanya mudah kan dijumpai dan punya suara nyaring yang khas, tapi tokek jenis ini tidak bersuara dan tergolong unik," ungkapnya, Minggu (14/8/2022).
Dia mengatakan, keunikan Gecko karena merupakan satwa hasil kawin silang dengan tokek lain yang diternak. Sehingga menghasilkan corak dan warna berbeda yang menambah kecantikan reptil yang satu ini.
Untuk memelihara tokek semacam ini tidak tergolong rumit. Pada Gecko terbilang mudah dijumpai, seperti kalsium khusus tokek gecko yang banyak di jual di toko-toko hewan peliharaan maupun situs online.
Â
Saksikan Video Pilihan Ini:
Harga
Untuk pemberian pakan bisa disertai jangkrik dan ulet Hongkong.
"Tokek Leopard Gecko ini termasuk hewan hias dan sekarang lagi digandrungi banget, soalnya tokek yang satu ini selain cantik untuk di pandang untuk meliharanya juga gampang," ungkapnya.
Harga satu tokek, tergantung dari ukuran dan corak yang muncul dari masing-masing tokek. Mulai dari Rp100 ribu ukuran kecil sampai Rp30 juta ukuran besar.
Gecko diternakkan di salah satu ruangan di rumahnya. Sampai dengan saat ini Dennis mampu memelihara 300 ekor Gecko yang tersimpan rapih di dalam boks.
"Dalam sebulan untuk omzet bisa mencapai Rp10 juta lebih dari penjualan tokek Leopard Gecko," ungkapnya.
Bisnis yang berawal dari hobi ini baru ia jalankan sekitar 3 tahun. Banyaknya permintaan membuat ia memutuskan untuk menjadi peternak tokek Leopard Gecko.
"Awalnya sih modal saya Rp2 juta, tapi dengan waktu berjalan usaha ini mulai berkembang," paparnya.
Untuk dapat menjadi bisnis baru, ia menyarankan agar setiap pemula untuk dapat mengenal karakter hewan peliharaan terlebih dahulu.Â
Setelah itu bisa mempelajari bagaimana untuk dapat menghasilkan tokek Leopard Gecko yang memiliki corak yang menarik.
"Ada teknik-teknik tertentu untuk mengkawinkan silang, bukan cuma itu ada juga teknik untuk bisa menentukan supaya telur yang dihasilkan untuk menentukan jenis kelamin," ungkapnya.
Ia juga menceritakan sampai sejauh ini permintaan paling banyak dari luar daerah. Terlebih lagi kini reptil sangat digemari untuk jadi hewan peliharaan.
Advertisement