Liputan6.com, Bandung - Belum lama ini, media sosial Twitter tengah diramaikan dengan pembahasan seputar Beard Papa’s, sebuah merek toko roti terkenal asal Jepang. Topik ini menjadi trending karena cuitan salah satu pengguna Twitter yang melihat sebuah video TikTok bahwa toko Beard Papa’s akan menutup semua outlet-nya.
Banyak pengguna Twitter membalas cuitan tersebut dengan rasa kecewa dan terkejut. Sebabnya, mereka menyukai produk andalan dari toko tersebut yaitu puff-nya.
Dikutip melalui laman resmi Beard Papa’s, dijelaskan bahwa awal sejarah dari terbentuknya toko ini adalah pada 1999. Terdapat sebuah toko kecil yang dibuka di Osaka, Jepang.
Advertisement
Para warga sekitar di sana tidak dapat menahan aroma wangi dari toko roti tersebut serta wajah ramah sang pemilik yaitu Yuji Hirota. Jenggotnya yang khas membuat sang pemilik dipanggil sebagai “Beard Papa” oleh pelanggan regularnya.
Sekelompok anak kecil disana juga akan menanyakan Yuji kapan dirinya akan membuatkan jenis lain dari makanan di sana. Beard Papa pun ingin setiap pelanggan barunya dapat merasakan bagaimana ketika mereka duduk dengannya di toko rotinya. Ia pun akhirnya membuat sebuah kue-kue yang empuk dan disukai seperti jenggotnya, dan krim puff-nya hanya sebagai suguhan.
Banyak orang sangat menyukai suguhan terbarunya dan dia pun membuka toko lain di tempat lain. Yuji tidak pernah berhenti hingga akhirnya kini ia mempunyai lebih dari 400 toko Beard Papa’s yang mendunia dan mempunyai kue krim puff terbaik yang pernah dibuat.
Dia menyempurnakan seni kue-kuenya dengan membuat puff-choux berlapis ganda di bagian dalamnya dengan kulit pie di bagian luarnya. Dia juga membuat isian krim yang sangat sempurna dan dibuat dengan campuran krim kocok dan krim vanilla.
Toko Beard Papa’s masih menggunakan resep yang sama hingga saat ini bersamaan dengan resep-resep baru yang diberikan untuk memberikan rasa puas kepada pelangganya. Serta dapat dinikmati di berbagai tempat karena sudah banyak cabangnya seperti di Jepang, Australia, Kanada, Amerika, dan Indonesia .
Penggemar dari toko roti ini tidak sedikit. Kabar akan tutupnya toko roti ini pastinya membuat heboh seluruh penggemar Beard Papa’s.
Meskipun hingga saat ini kabar tersebut masih belum jelas benar atau tidaknya tapi yang pasti banyak penggemar toko tersebut yang merasa sedih.
Diserbu Warganet
Informasi mengenai bakal tutupnya Beard Papa's disampaikan melalui akun TikTok @anestiaaaa, di mana ia juga bersama dengan sang owner Beard Papa saat melakukan rekaman langsung.
"Ada berita duka cita telah tutup Beard Papa di Pim dan seluruh cabang lainnya di Indonesia," tutur owner Beard Papa di Indonesia dikutip melalui akun TikTok @anestiaaaa.
Sang pemilik akun TikTok itu pun terkejut mendengar berita Beard Papa yang telah ditutup. Ia kemudian menanyai perihal Beard Papa benar-benar ditutup karena bangkrut atau ada alasan lainnya.
"Cuman close franchise, semoga bisa buka lagi," ungkap sang owner. Banyak komentar memenuhi akun TikTok @anestiaaaa. Para penggemar Beard Papa pun terkejut dan turut sedih akan ditutupnya gerai kue sus yang selalu hadir di bandara di Indonesia ini.
Komentar senada juga banyak dijumpai di Twitter. "Baru liat di TikTok kalo Beard Papa menutup semua outletnya. Ya kalian sana pada kerja yang produktif di hari Senin ini. Aku mau sedih bentar," cuit akun Twitter @miund.
"Sumpah sedih banget, udah nyarinya susah lagi, kalo mau keluar kota salah satunya yg bikin semangat untuk beli beard papa di terminal keberangkatan:’),” cuit akun @whyamisolazzzy. "Pantesan di PIM pas lewat dah tutup dan enggak ada harum semerbaknya lagi," timpal aktris Rachel Amanda menggunakan akun Twitternya @auroramanda95.
Advertisement
Berharap Dibuka Lagi
Akun Instagram Beard Papa Indonesia juga diserbu banyak warganet yang menanyakan kebenaran kabar ditutupnya toko kue sus tersebut, tapi belum ada respons maupun jawaban dari pengelola akun tersebut. Namun, dari unggahan akun TikTok @anestiaaaa diketahui bahwa Beard Papa sedang melakukan close franchise. Ia berharap agar toko kue tersebut bisa buka lagi.
Sementara, hingga saat ini, pihak Beard Papa belum memberikan konfirmasi mengenai kabar yang beredar. Tak hanya di Indonesia, kejadian hampir serupa juga terjadi di Singapura.
Toko-toko di Singapura yang mengkhususkan diri dalam membuat makanan lawas tutup pada frekuensi yang mengkhawatirkan. Pun tidak, mereka memilih menjual bisnis yang sudah lama dirintis, salah satunya Borobudur Snack Shop.
Toko yang berspesialisasi dalam menjual kue-kue ala Indonesia, ang ku kueh, dan kueh lapis di Bedok North itu dijual setelah eksis selama 40 tahun-an, melansir Mothership, Sabtu, 2 Juli 2022. Richard Goh, warga Singapura kelahiran Indonesia, membuka Borobudur Snack Shop pada 1980-an, 8 Days melaporkan.
Penulis: Natasa K