Sukses

Misteri Pengirim Paket yang Meledak di Asrama Brimob Solo Baru Sukoharjo

Kepolisian masih menyelidiki ledakan di Asrama Brimob Solo Baru, Grogol Indah, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, yang terjadi pada Minggu sekitar pukul 18.00 WIB

Liputan6.com, Sukoharjo - Kepolisian masih menyelidiki ledakan di Asrama Brimob Solo Baru, Grogol Indah, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, yang terjadi pada Minggu sekitar pukul 18.00 WIB.

"Benar ada suara ledakan di Aspol Solo Baru," kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol.Iqbal Aqudusy, saat dihubungi di Semarang, Minggu malam, dikutip Antara.

Menurut dia, satu polisi bernama Bripka Dirgantara Pradipta dilaporkan terluka dalam kejadian tersebut.

Dari laporan awal, kata dia, ledakan berasal dari sebuah paket dalam wadah kardus coklat.

"Korban sudah dilarikan ke rumah sakit yang selanjutnya dirujuk ke RS Moewardi Solo," katanya.

Unit penjinak bom, lanjut dia, telah diterjunkan ke lokasi kejadian. Petugas masih menyelidiki lebih lanjut penyebab terjadinya ledakan tersebut.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

2 dari 3 halaman

Bahan Pembuat Mercon

Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi memastikan ledakan Sukoharjo tidak memiliki unsur teror. Dia mengungkap, paket yang meledak tersebut berisi bubuk hitam.

Dia mengatakan bubuk hitam itu merupakan bahan pembuat mercon alias petasan.

"Telah ditemukan bubuk hitam. Jadi bubuk hitam ini kita duga adalah bahan petasan," ujar Ahmad Luthfi dalam konferensi pers di Sukoharjo, Jawa Tengah, Minggu (25/9/2022).

Menurut dia, hasil pemeriksaan, polisi menemukan bubuk hitam di 2 kantong plastik ukuran 1 ons. Tim Penjinak Bom juga menemukan 4 bungkus plastik kosong dan residu ledakan.

"Kemudian ada uceng, sumbu petasan," kata Ahmad Luthfi soal ledakan di Sukoharjo itu.

Oleh karena itu, dia meminta masyarakat untuk tidak panik. Dia memastikan tidak ada unsur terorisme dalam ledakan sore ini.

 

3 dari 3 halaman

Siapa Pengirim Paket?

Ledakan Sukoharjo terjadi di Asrama Brimob Solo Baru, Jawa Tengah, sekitar pukul 18.00 WIB, Minggu (25/9/2022). Ledakan diduga berasal dari paket kardus warna coklat yang diterima seorang anggota Brimob.

Paket tersebut diduga langsung meledak ketika dibuka korban, Briptu MA. Selain itu, paket bukanlah pesanan dari korban.

"Iya untuk sementara informasinya seperti itu. Namun saat ini tim kamu masih menyelidiki," kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes M Iqbal Al Qudussy di Kompas TV, Jakarta, Minggu (25/9/2022).