Pantai Kutang di Lamongan, Namanya Bermula dari Jajaran Bra yang Tergantung di Ranting Pohon

Liputan6.com, Lamongan - Di era traveling seperti sekarang ini, berwisata memang sudah menjadi bagian kehidupan masyarakat. Orang-orang melakukan perjalanan wisata biasanya untuk sekedar memperoleh hiburan atau kesenangan.

Banyaknya objek wisata di Indonesia memang sudah tidak bisa dipungkiri. Tidak hanya di kota-kota besar, di daerah-daerah yang belum maju pun menyimpan pesona wisata yang patut untuk dilestarikan dan disebarluaskan.

Salah satu objek wisata yang dimaksud adalah Pantai Kutang di Lamongan, Jawa Timur. Pantai kutang merupakan destinasi wisata di Lamongan yang sangat menarik untuk dijadikan sebagai tujuan traveling.

Keberadaan wisata pantai ini mulai dikenal publik pada pertengahan 2015, namun di awal 2016 baru resmi dibuka untuk umum. Lokasinya tepat berada di Dukuh Kentong, Desa Labuhan, Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan.

Pantai ini memang memiliki nama yang unik dan tidak biasa. Nama kutang sendiri memiliki makna yang sama yaitu jenis pakaian dalam wanita. Kata tersebut merupakan nama lain dari bra atau sama juga artinya dengan bh atau breast hidden dalam singkatan bahasa Inggris.

Riwayat dinamakannya pantai ini cukup menarik. Dulunya, secara iseng anak-anak muda menggantung BH yang jumlahnya banyak di pantai itu pada ranting-ranting pohon bakau. Masyarakat yang melihat pemandangan itu kemudian menyebut pantai tersebut dengan nama Pantai Kutang.

Sekarang sudah tidak ada kutang yang berjajar di pantai ini.

Tenggelamnya kapal raksasa Belanda Van Der Wijck di Perairan Brondong, Lamongan, ternyata bukan dongeng belaka. Tim Arkeolog Balai Pelestarian Cagar Budaya, BPCB Jawa Timur menemukan titik lokasi tenggelamnya kapal. Pun dengan sejumlah benda yang did...

2 dari 3 halaman

Daya Tarik Pantai Kutang

View this post on Instagram

A post shared by PANTAI_KUTANG_LAMONGAN (@pantaikutanglamongan)

Pantai yang berlokasi di perairan laut pantai utara (Pantura) Jawa ini tergolong masih baru, bisa dikatakan masih alami. Pantai ini juga belum banyak diketahui masyarakat sehingga membuat Pantai Kutang terlihat bersih, air laut masih berombak dengan bersih, serta tidak ada sampah yang menggenang dan berserakan di sekitar pantai.

Pada hari biasa ketika air laut pasang dan menutupi sebagian batang pohon mangrove, memang tidak memperlihatkan keindahan yang begitu menarik. Namun, ketika Anda beruntung dan tiba di pantai ini dalam keadaan air laut surut, Anda akan menemukan surga yang tersembunyi di pantai ini.

Untuk Anda yang ingin berjemur atau menikmati keindahan pasir putihnya, Anda dapat duduk-duduk di tepi pantai. Tekstur pasir yang halus akan membuat Anda semakin menikmati keberadaan Anda di Pantai Kutang ini.

Spot ini juga tidak kalah menarik dengan di bawah pohon mangrove. Saat air laut surut, Anda dapat berfoto dengan posisi agak ketengah. Anda yang mengajak serta keluarga dan buah hati, tempat ini sesuai untuk area bermain anak.

Selain itu, Anda bisa juga menikmati pemandangan langit senja di Pantai Kutang. Bagi yang berniat mencari pemandangan sunset, bisa melegakan waktu pada sore hari di Pantai Kutang. Meskipun berada di pantai utara, namun kita bisa menyaksikan matahari yang mulai tenggelam dari pantai ini.

3 dari 3 halaman

Harga Tiket dan Fasilitas di Pantai Kutang

Untuk biaya tiket masuk di wisata Pantai Kutang terbaru 2022 terbilang masih murah, yakni pengunjung hanya perlu merogoh tarif Rp3000 per orang, baik dewasa maupun anak-anak.

Di sini, terdapat area Parkir yang luas, dengan biaaya Rp3.000 per motor, untuk mobil Rp6.000 dan kendaraan berjenis bus Rp10.000.

Selain itu, disediakan penyewaan Pelampung ban untuk berenang di pinggiran laut biaya Rp15.000, tempat bilas sehabis bermaian di air laut, toilet, kantin berupa warung milik warga, dan gazebo sebagai tempat bersantai sembari menikmati pesona Pantai Kutang.