Â
Liputan6.com, Kupang - Sebanyak 10 korban kebakaran KM Cantika Express 77 belum ditemukan. Hal itu diungkapkan Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Klas A Kupang, Rabu malam (26/10/2022).
Kepala Kantor SAR kelas A Kupang I Putu Sudayana mengatakan, informasi tersebut dia peroleh dari laporan Kasie Ops SAR Kupang.
Advertisement
"Tadi baru dapat informasi dari Kasie Ops bahwa sementara ada sepuluh penumpang yang belum ditemukan," katanya.
Dia mengatakan, 10 orang yang belum ditemukan tersebut dilaporkan oleh anggota keluarga korban ke Posko yang dibentuk bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTT di Pelabuhan Tenau Kupang. Namun pihaknya tidak bisa memberikan angka pasti korban yang hilang, karena data yang didapat berbeda-beda.
Terakhir ada data yang beredar bahwa ada 23 orang yang hilang dan belum ditemukan hingga saat ini. Tetapi, kata Sudayana, pihaknya justru tidak pernah mengeluarkan data tersebut.
Saat ini berdasarkan data terakhir terdapat 18 korban yang ditemukan meninggal dunia akibat kecelakaan kapal tersebut.
Korban terakhir ditemukan oleh tim SAR dari Polair Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) dan telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Kupang.
Sampai pukul 18.00 Wita, kata Sudayana, belum ada lagi informasi soal ditemukannya kembali korban kebakaran KM Cantika Express tersebut.
Pencarian hari ketiga yakni Rabu (26/10/2022) tidak membuahkan hasil, pihaknya akan kembali melakukan proses pencarian hari ini, Kamis (27/10/2022).
Â
Kronologi
Sebelumnya pada Senin (24/10/2022), KM Cantika Express 77 berangkat dari Pelabuhan Tenau Kupang pada pukul 13.30 Wita. Dalam perjalanan di sekitar perairan Kupang yakni di antara Pulau Kera dan Pulau Timor, tepatnya di perairan Naikliu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) kapal tersebut dilaporkan terbakar.
Laporan Kapal Cantika 77 terbakar itu diperoleh dari Basarnas Kupang, dan langsung mengirim personel saat kejadian. Diketahui KM Cantika Express 77 merupakan moda transportasi laut bagi warga di NTT yang selalu dipadati penumpang.
Sesuai manifes, kapal mengangkut 167 penumpang dan 100 kru, namun sampai saat ini tim SAR telah mengevakuasi 329 penumpang, 18 penumpang di antaranya meninggal.
Â
Advertisement