Membangkitkan Asa Puluhan Penyandang Disabilitas di Kaltim Menjadi Pembuat Konten Digital

Liputan6.com, Samarinda - Pada era digital saat ini seluruh masyarakat berlomba-lomba untuk berkreasi dan mendapatkan kehidupan yang layak. Tak terkecuali para penyandang disabilitas. Agar tidak ada lagi istilah diskriminasi terhadap kelompok penyandang disabilitas, maka itu PT Pamapersada Nusantara (PAMA) menggelar pelatihan Digital Video Marketing Content Creator dan Sertifikasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) untuk penyandang disabilitas di Kaltim, pada Selasa (1/11/2022) di Hotel Amaris Samarinda.

Operation Head PAMA Balikpapan Sulasman menjelaskan, kegiatan pelatihan untuk penyandang disabilitas ini merupakan wujud kepedulian PAMA terhadap masyarakat yang memiliki kebutuhan khusus. Karena semua orang memiliki kemampuan untuk bersaing di dunia kerja sesuai keahlian dan bidangnya masing-masing.

"Allah SWT menciptakan manusia itu sangat sempurna dan disempurnakan untuk sesuatu yang berguna sesuai dengan manfaatnya. Jadi dengan pelatihan ini merupakan bentuk mengikuti perkembangan zaman yang bisa dimanfaatkan oleh para penyandang disabilitas," kata Sulasman didampingi CSR Departement Head PAMA Head Office, Maidi Irvan.

Baginya era digital bisa menjadi kekuatan baru dalam mendapatkan penghasilan dan penyandang disabilitas memiliki kesempatan yang sama dengan masyarakat lainnya dalam berkreasi dan mendapatkan penghidupan. "Digitalisasi hanya perlu kemauan, jadi semua punya kesempatan yang sama. Dan PAMA sendiri merupakan bagian dari masyarakat Indonesia yang bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat lain baik dalam bentuk bantuan sosial dan edukasi," imbuhnya.

Pelatihan ini, kata dia, akan terus dikembangkan di seluruh wilayah operasi PAMA. Dirinya berpesan kepada peserta pelatihan untuk selalu optimistis. Karena dengan pelatihan ini akan membuka kesempatan yang lebih luas. "Harus semangat dan punya kepercayaan diri yang luar biasa untuk menghadapi tantangan ke depan," ujarnya.