Liputan6.com, Makassar - Gerhana bulan total yang akan terjadi pada Selasa (8/11/2022) di sejumlah wilayah di Indonesia. Terkhusus di Sulawesi Selatan, puncak gerhana bulana total akan terjadi pada pukul 18.16 Wita.Â
Kepala Bidang Data dan Informasi Balai Besar BMKG Wilayah IV Makassar, Hanafi Hamzah mengatakan bahwa masyarakat dapat melihat langsung proses terjadi gerhana bulan total dengan kasat mata atau tanpa memakai peralatan khusus. Sementara pihaknya akan memantau gerhana bulan total di kantor BMKG Makassar.Â
Advertisement
Baca Juga
"Memantau dengan teleskop dan bisa juga diamati langsung dengan mata. Pemantauan itu terbuka untuk umum," kata Hanafi, Selasa (8/11/2022)Â
Gerhana bulan ini, kata Hanafi, akan berlangsung selama kurang lebih 3 jam 41 menit. Gerhana bulan total ini juga dapat diamati di seluruh wilayah Indonesia.Â
Fase permulaan (penumbra) terjadinya gerhana bulan total diperkirakan pada pukul 16.02 Wita . Kemudian gerhana sebagian mulai (U1) 17.09 Wita, lalu gerhana total mulai (U2) pukul 18.16 Wita, puncaknya (UT) pukul 19.00 Wita.
Selanjutnya, gerhana total berakhir (U3) pada 19.41 Wita, gerhana sebagian berakhir (U4) pukul 20.49 Wita dan gerhana penumbra berakhir (P4) pada pukul 21.56 Wita.
Sementara itu, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyebutkan ada tiga wilayah yang tidak dapat menyaksikan puncak gerhana bulan total ini.
"Puncak gerhana 18.00.20 WIB/19.00.22 Wita/20.00.22 WIT. Seluruh Indonesia kecuali Aceh, Sumut (Sumatera Utara), Sumbar (Sumatera Barat), Bengkulu," demikian ditulis BRIN dalam unggahan di akun Instagramnya.
Simak juga video pilihan berikut ini: