Sukses

Kejuaraan Dunia Esports Bali Masuk Guinness Book World of Record, Ini Alasannya

Kejuaraan Dunia Esports di Bali itu langsung masuk ke dalam Guinness Book of World Records.

Liputan6.com, Bali - Indonesia baru saja mencatat sejarah baru. Kali ini, Kejuaraan Dunia Esport di Bali berhasil masuk di Guinness Book World of Record.

Hal tersebut disampaikan Ketua Harian PB ESI, Bambang Sunarwibowo. Kompetisi tersebut berhasil mencetak sejarah baru sebagai turnamen Esports terbesar yang pernah diadakan dan diikuti 105 negara.

Tak heran, jika Kejuaraan Dunia Esports di Bali itu langsung masuk ke dalam Guinness Book of World Records. Namun, banyaknya jumlah negara yang mengikuti kejuaraan ini bukanlah satu-satunya alasan.

Alasan lainnya yakni karena ajang tersebut menjadi kejuaraan Esports terbesar yang pernah diadakan di outdoor atau luar ruangan. Pencatatan ini tentu saja membagakan bagi Indonesia.

Menutut Bambang, selain membanggakan, hal ini juga membuktikan keseriusan Indonesia dan PB ESI dalam mengembangkan Esports. Hal tersebut merupakan upaya agar Esports dapat semakin diminati dan berprestasi di kancah internasional.

Hal ini sejalan dengan komitmen PB ESI, yakni mengembangkan ekosistem Esports yang ada di berbagai daerah. PB ESI pun terus melakukan pembinaan sehingga atlet-atlet Esports Indonesia dapat memperoleh prestasi di level internasional.

Pencatatan ini juga tentu tak lepas dari persiapan yang matang pula. Presiden International Esports Federation (IESF), Vald Marinescu mengatakan, kompetisi kelas dunia Esports World Championship ke-14 di Bali tahun 2022 telah dipersiapkan dengan baik.

Pihaknya mengapresiasi loyalitas kepanitiaan Indonesia yang sangat baik dalam mempersiapkan kompetisi ini. Hal tersebut juga berdampak baik ke para atlet dan delegasi dari berbagai negara karena merasa nyaman.

Terkait pencatatan di Guinness Book World of Record, Vlad juga menilai hal tersebut pantas didapatkan. Pasalnya, Kejuaraan Dunia Esports di Bali ini menjadi yang terbesar dalam sejarah kejuaraan Esports, melibatkan banyak negara, serta digelar di outdoor.

 

Penulis: Resla Aknaita Chak

Saksikan video pilihan berikut ini: