Liputan6.com, Jakarta - Seorang anggota kepolisian yang berdinas di Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Kepolisan Daerah (Polda) Kalimantan Tengah (Kalteng), ditemukan tewas di kampung Jonggol Punton, Palangka Raya.
Korban tewas mengenaskan dengan luka di kepala dan dada, hal itu diduga akibat benda tajam dan tumpul. Tak hanya itu, wilayah tersebut dikenal sebagai zona merah yang diduga kerap menjadi tempat peredaran barang haram narkotika.
Advertisement
Baca Juga
Dari video yang beredar di media sosial, polisi tewasyang bernama Aipda Andre Wibisono dievakuasi menggunakan gerobak setalah jenazahnya ditemukan tewas di antara semak belukar.
Guna penyelidikan lebih lanjut, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, Palangka Raya untuk dilakukan otopsi.
Sementara Komisaris Besar Polisi Florentinus Napitupulu selaku Direktur Kriminal Umum Polda Kalteng menegaskan pihaknya masih terus berusaha mengungkap kasus tersebut.
"Korban berinsial A berpangkat Aipda, dan ditemukan tewas di daerah Jonggol Punton," ungkap Kombes Pol Florentinus Napitipulu, Jumat malam (2/11/2022).
Pihak kepolsian masih terus menunggu hasil autopsi dan mengumpulkan keterangan para saksi, serta mencari sejumlah barang bukti untuk memburu para pelaku.
"Kita menunggu hasil dari autopsi keluar, korban mengalami luka di dada dan kepala," Kombes Pol Florentinus Napitipulu mengakhiri.