Joget Sonde, Tari Penggembira Ungkapan Kebahagiaan

Liputan6.com, Riau - Tarian tradisi joget Sonde merupakan tarian yang berasal dari Desa Sonde, Kecamatan Rangsang Pesisir, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau. Joget Sonde merupakan ungkapan kebahagiaan dari si koreografer.

Mengutip dari warisanbudaya.kemdikbud.go.id, koreografi tarian ini diciptakan oleh Cik Minah. Ia merupakan masyarakat asli Suku Akit dari Desa Sonde.

Awalnya, joget Sonde merupakan tari penggembira atau tari hiburan. Pasalnya, tarian ini diciptakan untuk mengungkapkan kebahagian si koreografer.

Zaman dahulu, Desa Sonde berawal dari pohon sonde yang hanya terdapat di daerah tersebut. Pohon sonde memiliki getah yang bisa dijual dengan harga tinggi.

Karena banyak orang yang pergi mengambil kayu sonde dan daerah tersebut belum memiliki nama, maka masyarakat setempat pun memberi nama daerah tersebut dengan nama Sonde. Sementara itu, joget Sonde memiliki peranan yang sangat penting bagi masyarakat setempat, salah satunya sebagai sarana hiburan.

Tarian ini dapat membangun solidaritas yang tinggi dalam lingkungan masyarakat karena mengajarkan tentang kerja sama dan membina rasa kekeluargaan. Tari tradisi joget Sonde dipertunjukkan pertama kali pada 1960-an dalam acara pesta perkawinan.

Mengutip dari kebudayaan.kemdikbud.go.id, sejak ratusan tahun lalu hingga sekarang, masyarakat setempat masih memelihara joget Sonde. Tak hanya tarian, tradisi ini juga berisi nyanyian yang dilantunkan serupa syair.

Nyanyian dalam tarian ini biasanya bercerita tentang kehidupan, alam, dan kebiasaan sehari-hari. Keunikan dan kekayaan dalam joget Sonde menjadi salah satu kekayaan tradisi Riau yang harus selalu dilestarikan.

Penulis: Resla Aknaita Chak

Saksikan video pilihan berikut ini: