Sukses

Mewarnai Rambut Jadi Tradisi Warga Gorontalo Tiap Akhir Tahun, Fenomena Apa?

Entah kebiasaan dari mana tradisi mewarnai rambut jelang akhir tahun di Gorontalo ini berasal.

Liputan6.com, Gorontalo - Seakan menjadi tradisi yang kekinian, saat menyambut tahun baru, sebagian masyarakat Provinsi Gorontalo khususnya anak-anak muda mulai mengubah warna rambut mereka. Entah kebiasaan dari mana tradisi mewarnai rambut jelang akhir tahun di Gorontalo ini berasal.

Setiap orang, baik perempuan maupun laki-laki yang mengikuti tren ini, mengubah warna rambut mereka dengan bermacam-macam warna. Mulai dari merah marun, orens, kuning hingga ada yang mengubah warna rambutnya menjadi putih.

Kebiasaan itu terlihat setiap memasuki Desember, ada yang mewarnai rambut mereka sendiri, ada juga warga yang mengubah warna rambut dengan memakai jasa salon.

Tidak ada yang tahu  pasti dari mana dan kapan tradisi mewarnai rambut di akhir tahun itu muncul. Yang terpenting bagi warga, mereka merasa senang dengan ikut-ikutan tren tersebut.

"Mungkin ini tren masa kini, momentum Natal dan jelang Tahun Baru. Saya sih hanya ikut-ikutan saja," kata Rahmat, seorang warga Gorontalo kepada Liputan6.com.

Senada apa yang dikatakan Rahmat, salah satu generasi milenial di Gorontalo, Uhar Abdullah mengatakan, rambutnya sudah dicat semenjak akhir November. Dia mengecat seluruh bagian rambut menjadi putih.

"Saya mengubah rambut saya dengan warna putih. Ikut tren saja sih, tidak tau tradisi ini dari mana. Memang tidak semua warga Gorontalo, tetapi biasanya kebiasan ini diikuti oleh laki-laki dan perempuan," kata Uhar sambil tertawa.

2 dari 2 halaman

Pengusaha Salon Ketiban Berkah

Dengan adanya kebiasaan ini, membuat pengusaha salon di Gorontalo seketika ketiban berkah. Mereka kebanjiran pelanggan tiap memasuki Desember.

"Alhamdulillah, banyak yang datang untuk mengubah warna rambut. Kalau menurut pengalaman saya ini sudah menjadi kebiasaan saja. Tetapi yang saya tahu, ini juga biasa dilakukan warga Sulawesi Utara saat menjelang Natal," kata pengusaha salon yang enggan menyebutkan namanya.

Dia juga mengaku tiap tahun jelang akhir tahun, baik laki-laki maupun perempuan berbondong-bondong datang. Tidak hanya mengubah warna rambut, mereka juga mengubah gaya rambut mereka, yang katanya menghadapi tahun baru.

"Saya juga bingung, biasanya orang mengubah warna dan gaya rambut itu saat Lebaran. Ternyata menjelang Tahun Baru juga tidak kalah banyaknya. Dengan begitu, keuntungan pun datang," katanya.  

Â