Sukses

Penyanyi Adele Rintis Brand Lingerie di Amerika Serikat, Bakal Sukses?

Penyanyi sekaligus penulis lagu terkenal Adele dikabarkan berencana membuat sebuah bisnis. Tidak hanya berbakat sebagai musisi, penyanyi berusia 34 tahun ini tengah merencanakan membuat bisnis pakaian.

Liputan6.com, Bandung - Penyanyi sekaligus penulis lagu terkenal Adele dikabarkan berencana untuk membuat sebuah bisnis. Tidak hanya berbakat sebagai musisi, penyanyi berusia 34 tahun ini tengah merencanakan membuat bisnis pakaian.

Adele berencana untuk menjual barang-barang lain mulai dari perhiasaan hingga parfum. Melansir dari Dailymail, dikabarkan bahwa perusahaan Melted Stone tengah mengajukan untuk menggunakan nama '1,2, Free' untuk sebuah merek dagang barang di Amerika Serikat setelah mendapatkan persetujuan di Inggris.

Dokumen pengajuan merek dagang tersebut berisikan jenis-jenis produk yang akan dijual. Di antaranya produk kecantikan, jam tangan, tas, dompet, perhiasan, hingga pakaian dalam termasuk lingerie.

Tidak sedikit memang artis atau penyanyi yang turut mengembangkan bisnisnya terutama ketika artis tersebut sudah mempunyai nama sendiri yang mudah dikenal oleh publik.

Adele juga dikenal sebagai penyanyi terkenal yang karyanya sangat disukai banyak orang. Bahkan, dia sering mendapatkan penghargaan bergengsi.

Jika bisnisnya tersebut turut sukses, Adele tidak hanya berbakat sebagai penyanyi dan penulis lagu saja. Namun, ia menjadi wanita pebisnis yang cerdik terutama untuk menjual barangnya tersebut.

 

2 dari 2 halaman

Menguntungkan

Salah satu sumber dari industri musik mengatakan bahwa usaha yang akan dijalani Adele bisa menguntungkan di pasar Amerika mengingat namanya yang sudah sangat terkenal.

“Usaha ini bisa membuatnya menjual berbagai macam barang terutama di pasar Amerika yang menguntungkan di mana dia sangat besar,” ujar sumber tersebut.

Adele juga dikenal sebagai penyanyi wanita yang kuat karena pernah menjalani momen keterpurukan ketika hubungannya dengan suaminya berujung perceraian. Ia pernah mengatakan kepada penggemar harus menjalani terapi lima kali sehari.

Ia juga sempat menjalani vakum atau hiatus dari industri musik yang cukup lama dalam beberapa tahun. Namun, kemudian dia comeback dan aktif bernyanyi kembali.

Lagu-lagunya juga tidak pernah absen didengarkan oleh para penggemarnya yang tidak pernah meninggalkannya. Bahkan, masih banyak yang mendengarkan lagu-lagu lamanya yang selalu menyentuh hati.