Sukses

Dalam Pengaruh Narkoba, Pengendara Mobil di Pekanbaru Tabrak Pemotor hingga Tewas

Pengendara mobil di Pekanbaru menyebabkan salah satu pemotor meninggal dunia karena menyetir di bawah pengaruh narkoba.

Liputan6.com, Pekanbaru - Sejumlah warga di depan Tong Susu, Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, mengamankan pria berinisial DS. Pria asal Sumatra Barat (Sumbar) itu menjadi pemicu meninggalnya Nurkaryadi Sutarjo di Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Ahmad. 

Pengendara mobil Daihatsu Sigra bernomor polisi Sumbar itu kemudian diserahkan ke Satuan Polisi Lalu Lintas Polresta Pekanbaru. DS ditetapkan sebagai tersangka kecelakaan maut di jalan tersebut.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Birgitta Atvina Wijayanti menjelaskan, tersangka DS sewaktu berkendara dalam pengaruh narkoba. Hal ini berdasarkan tes urine yang dilakukan pihaknya. 

Hanya saja, Birgitta belum menyebut jenis narkoba yang dikonsumsi oleh DS, apakah daun ganja, pil ekstasi, sabu atau lainnya. Termasuk apakah tersangka baru pulang dari salah satu tempat hiburan malam dan menabrak korban pada Rabu pagi. 

"Ini masih perlu pendalaman," kata perempuan pertama yang menjadi Kasat Lantas di Polresta Pekanbaru ini, Rabu petang, 11 Januari 2023.

Birgitta menerangkan, Rabu pagi sekitar pukul 07.00 WIB, tersangka memacu kendaraannya di Jalan Jenderal Sudirman. Sampai di tikungan depan Toko Hijab Mandjha, pelaku menabrak dua sepeda motor. 

Mobil tersangka menyeret 2 kendaraan itu hingga ke depan Toko Tong Susu dan menabrak pembatas jalan. Adapun pengendara sepeda motor terpental ke jalan.

"Tersangka berusaha melarikan diri, diamankan warga dan diserahkan ke kami, tersangka sudah ditahan untuk pemeriksaan lebih lanjut," jelas Birgitta. 

 

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Luka Parah

Adapun 2 sepeda motor yang ditabrak tersangka adalah Honda Beat dan Vario. Honda Vario dikendarai oleh Nurkaryadi Sutarjo, sedangkan pengendara sepeda motor Honda Beat bernama Rahmita Nova Yenni. 

"Satu korban, Nurkaryadi (51) meninggal dunia di rumah sakit karena pendarahan di kepala belakang, telinga, hidung dan lainnya," jelas Birgitta. 

Sementara korban Rahmita Nova Yenni dirawat di Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru. Korban mengalami memar di kaki kanan, luka di kaki kiri, luka di tangan kanan, luka di wajah dan rahang.

Video Terkini