Sukses

Sekeluarga di Bekasi Diduga Keracunan, 3 Orang Dikabarkan Tewas

Satu keluarga yang terdiri dari lima orang di Ciketing Udik, Bantergebang, Kota Bekasi, Jawa Barat diduga mengalami keracunan dan tiga orang diantaranya dikabarkan meninggal dunia. Adapun saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab dari keracunan yang dialami keluarga tersebut.

Liputan6.com, Bandung - Satu keluarga yang terdiri dari lima orang di Ciketing Udik, Bantergebang, Kota Bekasi, Jawa Barat diduga mengalami keracunan dan tiga orang di antaranya dikabarkan meninggal dunia. Adapun saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab dari keracunan yang dialami keluarga tersebut.

Sekeluarga ini pertama kali ditemukan sudah tergeletak tidak sadarkan diri di rumah kontrakannya. Di mana ditemukan lima orang tersebut sudah tidak sadarkan diri di rumah dan empat diantaranya mengeluarkan busa pada bagian mulutnya.

Mengutip dari Merdeka.com terdapat tiga orang yang meninggal dunia sebelumnya ada dua orang dan satu diantaranya meninggal dunia di RSUD Bantargebang pada Kamis (12/01/2023) malam. Kabar tersebut juga dikonfirmasi langsung oleh Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari.

“Korban meninggal bertambah satu, yang wanita meninggal tadi malam,” ujar Erna mengutip dari merdeka.com.

Saat ini dua orang lainnya masih dalam perawatan di rumah sakit adapun kedua orang tersebut adalah satu pria dewasa dan satu anak perempuan. Pihak kepolisian juga belum bisa memastikan penyebab dari peristiwa tersebut karena masih dalam tahap penyelidikan.

Kelima korban tersebut terdiri dari empat orang dewasa dan satu anak perempuan yang sudah ditemukan tergeletak oleh warga. Salah satu korban selamat tersebut juga sudah dipindahkan ke ruang rawat inap biasa dan satunya lagi masih di dalam ruangan ICU dan menjalani perawatan intensif.

Ketiga korban yang meninggal dunia juga saat ini tengah dilakukan otopsi untuk mengetahui penyebab dari kematiannya tersebut. Suami dari salah satu korban masih dalam tahap pencarian karena ketika peristiwa tersebut, suami korban tidak ada di tempat kejadian dan masih coba untuk dicari.