Sukses

Erick Thohir Mampu Urai Benang Kusut di PSSI?

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) bakal menggelar Kongres Luar Biasa pada 16 Februari 2023 mendatang untuk memilih ketua umum yang baru..

Liputan6.com, Banjarmasin Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) bakal menggelar Kongres Luar Biasa pada 16 Februari 2023 mendatang untuk memilih ketua umum yang baru. Menjelang KLB tersebut, salah satu kandidat calon yakni Erick Thohir menyempatkan untuk menampung aspirasi dari suporter di berbagai daerah, termasuk suporter Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Diskusi dikemas dengan perwajahan abjad dan membentuk kata B.E.D.A yang memiliki arti Berani, Enerjik, Dahsyat dan Amanah, sebuah gerakan anak muda yang dikomandoi bersama oleh Tsamara Amany dan Pangeran Siahaan. Keduanya mewakili Erick Thohir menemui suporter dan mendorong berbagai inisiatif transformasi di masyarakat.

Pertemuan dalam bentuk diskusi ini diselingi dengan pemutaran video pesan singkat oleh Erick Thohir di Intro Bistro Cafe, Banjarmasin, Minggu (5/2/2023). Video berdurasi 36 detik itu menyampaikan pesan moral, ajakan untuk perbaikan sepak bola yang lebih baik.

“Salam kepada para suporter sepak bola di Banjarmasin, ayo kita sama-sama perbaiki sepak bola Indonesia untuk menjadi sepak bola yang bersih dan juga berprestasi,” kata Menteri BUMN itu.

Dirinya juga menjelaskan jika perjuangan untuk perbaikan sepak bola dapat dilakukan dengan adanya dukungan dari seluruh suporter.

“Ayo satukan Indonesia untuk perbaikan sepak bola, saya mengucapkan terima kasih atas diskusi-diskusi yang ada, yang sedang berlangsung juga di Banjarmasin, sehat selalu sepak bola Indonesia, jaya,” tutupnya.

Diskusi berjalan dengan sejuk, Tsamara Amany dan Pangeran Ashaan dan didampingi oleh M. Ilham Fiqri penggemar sepak bola Kalsel saat mendengarkan masukan-masukan dari suporter. Turut hadir perwakilan suporter PSS Sleman, Persib Bandung, Persija Jakarta, Persebaya Surabaya, Arema, Barito Putera dan PSIS Semarang.

Seluruhnya menyambut optimis kepada sosok Erick yang diharapkan bisa menjadi oase bagi persepakbolaan Indonesia secara umum, serta mendorong pertumbuhan ekosistem sepak bola Banua secara khusus.

Tsamara Amany menyebutkan antusias positif atas kesamaan pandangan dengan suporter patut diapresiasi, sehingga kegiatan tersebut diharapkan mampu sebagai mediasi kebersamaan mengawal dan menjaga keberlangsungan pencalonan Erick Thohir. Kemudian ditandai dengan tagar #JagaiET.

“Hari ini kami melihat bahwa para suporter bola di Banjarmasin memiliki kesamaan pandangan, untuk bisa membenahi PSSI harus punya Nyali,” ucap Tsamara.

Dirinya juga menyebutkan peluang Erick Thohir maju sebagai kandidat Ketua PSSI cukup besar. Hal ini disebutkan sebagai langkah turun gunung dan bukan untuk menambah pundi-pundi kekayaan.

“Kita melihat pak Erick bisa membawa hal yang beda, punya kompetensi untuk membawa perubahan dan yang paling penting beliau punya nyali, beliau juga tidak mencari uang tapi ingin membenahi sepak bola kita,” lanjutnya.

Polemik persepakbolaan Indonesia saat ini mengalami banyak permasalahan, kemudian berdampak pada kepengurusan PSSI. Tsamara berharap para suporter dapat mencintai sepak bola dan mengawal hingga menjadi pelaksanaan KLB Pemilihan Ketua Umum PSSI.

“Karena kita ketahui bahwa PSSI ini adalah sebuah benang kusut, nggak mudah di PSSI ini,” tambah Tsamara.

Disebutkan jika akan ada upaya-upaya yang bisa jadi merugikan beliau, “kita terus jagain beliau supaya sukses bukan hanya menang tapi setelah menang juga untuk sebuah perubahan sepak bola,” katanya.

 

2 dari 2 halaman

Harapan

Sementara itu, Pangeran Siahaan menaruh harap kepada 87 pemilik suara yang akan menggunakan hak suara mereka untuk menentukan pemimpin mereka pada periode yang akan datang.

“Kami mendesak kepada mereka untuk melihat secara objektif, melihat dengan hati nuraninya, pilihlah ketua umum terbaik dan ketua umum terbaik tersebut untuk memimpin PSSI yang terbaik adalah pak Erick Thohir,” harap Pangeran Siahaan.

Dirinya juga mengapresiasi sambutan yang diberikan oleh suporter sepak bola Banjarmasin terhadap #JagainET. Disampaikan jika suporter adalah pemegang saham terbesar sepak bola Indonesia dan suara suporter Indonesia harus didengarkan. Untuk mendengarkan aspirasi suporter pun disebutkan harus punya Nyali.

Dilansir dari akun twitter PSSI, Lima nama yang menjadi bakal calon Ketum PSSI tersebut, yakni AA La nyalla Mattalitti, Arif Putra Wicaksono, Doni Setia Budi, Erick Thohir dan Fary Djemy Francis.