Liputan6.com, Jakarta - Bau mulut, juga dikenal sebagai halitosis. Ini terjadi ketika ada produksi bau tak sedap di dalam mulut. Ternyata, ini juga bisa dialami sama orang yang sedang berdiet, lho.
Baca Juga
Advertisement
Bau mulut dapat berasal dari berbagai sumber, seperti sisa makanan yang tertinggal di gigi, bakteri yang berkembang biak di dalam mulut, infeksi gigi atau gusi, atau kondisi medis yang mendasar.
Secara umum, bau mulut terjadi ketika bakteri di dalam mulut memecah protein dalam sisa makanan, sel-sel kulit mati, atau lendir di dalam mulut dan menghasilkan senyawa sulfur yang tidak sedap.Â
Bau mulut juga dapat terjadi jika mulut kering karena kurang minum air atau akibat penggunaan obat-obatan tertentu.
Selain itu, bau mulut juga bisa terjadi pada orang-orang yang sedang menjalani diet. Berikut adalah beberapa penyebab bau mulut karena diet, seperti dikutip dari berbagai sumber.
Â
3 Penyebab Bau Mulut Orang Diet
1. Ketosis
Diet rendah karbohidrat atau diet keto dapat menyebabkan tubuh memasuki keadaan ketosis, di mana tubuh mulai membakar lemak sebagai sumber energi utama. Saat proses ini terjadi, tubuh menghasilkan senyawa bernama keton yang dapat memberikan bau mulut yang kurang sedap.
2. Makanan
Beberapa jenis makanan yang sering dikonsumsi selama diet, seperti bawang putih, brokoli, dan ikan, dapat memberikan bau mulut yang kurang sedap.
3. Dehidrasi
Kurang minum air dapat menyebabkan mulut kering, yang dapat memicu pertumbuhan bakteri yang dapat memberikan bau mulut yang kurang sedap.
Â
Advertisement