Sukses

Menguak Misteri Temuan Mayat Tanpa Kepala di Nias Selatan, Polisi Periksa 10 Saksi

Polres Nias Selatan terus berupaya menguak misteri penemuan mayat wanita tanpa kepala. 10 orang saksi telah diperiksa terkait penemuan mayat wanita berinsial SL (60) di lahan pertanian Desa Mondrowe, Kecamatan Sidua'ori, Nias Selatan, Sumatera Utara (Sumu).

Liputan6.com, Nias Selatan Polres Nias Selatan terus berupaya menguak misteri penemuan mayat wanita tanpa kepala. 10 orang saksi telah diperiksa terkait penemuan mayat wanita berinsial SL (60) di lahan pertanian Desa Mondrowe, Kecamatan Sidua'ori, Nias Selatan, Sumatera Utara (Sumut).

Paur Subbag Humas Polres Nias Selatan, Bripda Aydi Mashur, Senin, 20 Februari 2023, mengungkapkan, hasil penyidikan mulai mengerucut kepada pembunuhan disertai dengan mutilasi. Karena sudah masuk materi penyidikan, Aydi enggan membeberkan.

"Saat ini (motif) sudah mulai mengerucut. Kita belum bisa memberikan keterangan," ucapnya.

Penemuan mayat wanita tanpa kepala pertama kali di temukan oleh warga di lahan pertanian milik korban, Minggu, 19 Februari 2023 sekitar pukul 10.45 WIB. Kapolres Nias Selatan, AKBP Reinhard Nainggolan mengatakan, potongan kepala ditemukan tidak jauh tubuh korban.

Polres Nias Selatan dibantu Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut untuk mengungkap kasus ini. "Untuk sementara waktu kita masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut," jelas Kapolres.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 3 halaman

Tak Ada Masalah

Diterangkan Reinhard, sebelum ditemukan meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan, pihak keluarga mengatakan korban SL tidak ada permasalahan dengan orang lain.

"Itu hasil koordinasi dengan beberapa saksi serta masyarakat," terangnya.

Bahkan, lanjutnya, wanita berusia 60 tahun itu sempat pamit untuk berladang pada Sabtu, 18 Februari 2023, sekitar pukul 09.00 WIB. Korban pamit ke ladang kepada suaminya, Talihuko Hulu.

"Hal itu berdasarkan keterangan saksi sebagai Kepala Desa Mondrowe, Hililaura Alwizaro Ndruru, yang juga cucu dari korban," sebut Kapolres Nias Selatan.

3 dari 3 halaman

Diduga Korban Pembunuhan

Diungkapkan Reinhard, korban diduga tewas karena dibunuh. Pada saat penemuan jasad korban, saksi-saksi tidak menemukan bercak darah, mengingat kondisi kepala korban yang diduga dipenggal.

"Maka dugaan para saksi, korban dibunuh tidak di lokasi penemuan mayat, namun di lokasi lain," ungkapnya.

Tim Inafis Polres Nias Selatan telah mengevakuasi jenazah korban dan membawa ke Puskesmas Lahusa untuk dilakukan VER luar. Selanjutnya dibawa ke RSUD Thomson Gunung Sitoli untuk persiapan autopsi.