Geger Penemuan Bayi Merah dengan Ari-Ari Masih Menempel di Kebun Karet Bengkalis

Petugas medis membuka bungkusan hitam berisi bayi yang masih berlumuran darah dan ari-ari menempel. (Liputan6.com/M Syukur)

Liputan6.com, Pekanbaru - Personel Unit Reserse Kriminal Polsek Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis, mencari seorang perempuan yang telah melahirkan bayi di daerah tersebut. Pasalnya bayi baru dilahirkan ditemukan warga di kebun.

Pembuangan bayi ini terjadi pada Selasa, 21 Februari 2023. Bayi berjenis kelamin itu ditaruh dalam plastik hitam dan ditinggalkan di kebun karet milik warga setempat.

"Pada tubuh bayi masih menempel ari-ari," kata Kepala Polsek Bukit Batu Komisaris Irwandi, Rabu (22/2/2023).

Irwandi menjelaskan, bayi dibuang itu terjadi di Desa Kompas. Sejumlah warga di lokasi sudah diminta keterangan oleh petugas.

"Kasus ini dalam penyelidikan Polsek," jelas Irwandi.

Irwandi menjelaskan, bayi itu pertama kali ditemukan oleh pemilik kebun. Begitu tiba di lokasi, pemilik kebun memarkirkan sepeda motor dan menuju ke pondok untuk mengambil peralatan kebun.

Sebelum masuk ke pondok, warga tadi mendengar tangisan bayi. Dia bergegas ke pondok sebagai tempat sumber suara.

"Ternyata ada bayi di pondoknya, dibungkus pakai plastik hitam," kata Irwandi.

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Warga temukan kantong plastik dikerubungi lalat di parkiran mobil. Setelah dilihat, di dalamnya terdapat mayat bayi. Aksi pembuangan mayat bayi ini terekam kamera pengawas.

2 dari 2 halaman

Dalam Perawatan

Pemilik kebun melaporkan temuannya ini ke pihak desa. Selanjutnya perangkat desa bersama warga lainnya menuju ke kebun dan membuka bungkusan tersebut.

"Bayi masih berlumuran darah, ada juga baju merah dan putih membalut bayi itu," ujar Irwandi.

Bayi malang itu sudah dibawa ke Puskesmas setempat untuk penanganan lebih lanjut. Hasil pemeriksaan medis, bayi itu diperkirakan baru berumur sehari dengan berat 2,4 kilogram dan panjang 41 centimeter.

"Bayi dalam keadaan hidup setelah mendapatkan pertolongan," imbuh Irwandi.