Mengintip Pasokan Gas Subsidi di Garut Selama Ramadan 1444 H

Salah seorang pegawai gas di salah pangkalan di Garut, Jawa Barat tengah menurunkan gas melon atau bersubsidi 3 kg. (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)

Liputan6.com, Garut - Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Kabupaten Garut, Jawa Barat, memastikan pasokan gas melon atau gas bersubsidi 3 kg melimpah selama Ramadan 1444 H/2023 berlangung.

"Jangan khawatir, bukannya kurang, tapi saya pastikan sangat melimpah, pasokan aman," ujar juru bicara Hiswana Migas DPC Garut, Evi Hartaz Alvian, Rabu (22/3/2023).

Menurutnya, pasokan melimpah gas melon selama Ramadan 1444 H/2023 sesuai dengan target rencana pihak Pertamina. Kondisi itu, memberikan rasa aman bagi masyarakat untuk menjalankan ibadah puasa Ramadan dengan khusyuk.

"Silahkan yang membutuhkan gas tinggal datang langsung ke pangkalan terdekat, kami pastikan pasokan dan kebutuhan mereka semuanya terpenuhi," dia menegaskan.

Untuk Ramadan 1444 H kali ini, Pertamina MOR 3 Jawa Barat menyediakan pasokan gas melon hingga 1,7 juta tabung, angka itu sama dengan pasokan sebelumnya pada periode yang sama tahun lalu.

Dengan pasokan gas melon yang melimpah, Evi berharap kekhawatiran langkanya gas di pasaran dipastikan tidak terjadi. "Lapor secepatnya jika ada kekurangan kami akan pasok, tinggal koordinasi dengan pangkalan terdekat," kata dia.

Untuk memastikan ketersediaan gas bersubsidi di masyarakat, sebanyak 47 agen dari 6 SPBE di wilayah Garut, siap mendistribusikan gas melon kepada sekitar 1.400 pangkalan dengan tepat.

"Itu belum termasuk dengan penambahan tiga agen baru tahun ini, makanya kami pastikan pasokan gas selama Ramadan aman," kata dia.