Liputan6.com, Sukoharjo - Puluhan liter dan ratusan jenis minuman keras (miras) berbagai merek berhasil disita Polres Sukoharjo, minuman hasil sitaan dari berbagai macam razia itu dimusnahkan dengan cara dilindas menggunakan alat berat.
Kegiatan pemusnahaan tersebut dilakukan usai menggelar Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Ketupat Candi 2023 di halaman Mapolres Sukoharjo, Senin (17/4/2023).
Dalam kesempatan itu hadir Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Dandim Sukoharjo, Letkol Czi Slamet Riyadi, dan pejabat Forkopimda lainnya. Tak hanya memusnahkan ratusan botol miras, tetapi juga knalpot brong.
Advertisement
Baca Juga
Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan momentum Operasi Ketupat 2023, pihaknya menerjunkan sekitar 700 personel pengamanan dari kepolisian, serta ditambah dari TNI serta stakeholder terkait.
Pada kegiatan tersebut, seusai Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2023, Polres Sukoharjo juga menggelar pemusnahan barang bukti knalpot tidak standar (brong) dan minuman keras (miras) hasil dari Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD).
Ia menyebut dalam kesempatan itu 380 knalpot brong, 2.000 liter ciu, serta 1.000 botol minuman keras dari berbagai merek telah disita sekaligus dimusnahkan.
Â
Fokus Titik-titik Blank Spot
"Bersamaan dengan giat apel kesiapan pengamanan lebaran kita lakukan pemusnahan ratusan botol minuman keras dan ratusan knalpot brong hasil sitaan dari berbagai operasi rutin yang kami lakukan," kata AKBP Wahyu di Mapolres Sukoharjo, Senin (17/4/2023).
Menurutnya, persiapan pihaknya dalam pengamanan dan pengaturan arus mudik dan arus balik sudah mendirikan empat Pos Pengamanan (Pospam) yang terletak di Pospam Simpang Empat Patung Jamu Bulakrejo, Pospam Bundaran Patung Pandawa Solo Baru, Pospam Simpang Tugu Kartasura, dan Pos Terpadu Simpang Empat Sanggung.
"Tidak ada takbir keliling apalagi yang menggunakan kendaraan terbuka, hal itu tidak kami izinkan. Kami juga fokuskan pada titik-titik blank spot ketika puncak arus mudik nanti," ucap dia.Â
Dirinya menambahkan operasi ketupat 2023 digelar selama 14 hari, mulai 18 April hingga 1 Mei 2023. Selain itu, operasi ini telah diawali dengan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dari tanggal 10 sampai dengan 16 April 2023 dan akan dilanjutkan pasca operasi tanggal 2 sampai dengan 9 Mei 2023.
Sementara itu, dikonfirmasi di tempat yang sama Bupati Sukoharjo menyampaikan bahwa Operasi Ketupat 2023 melibatkan 148.261 personel gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, kementerian terkait, BNPB, BMKG, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, Jasa Marga, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka dan Mitra Kamtibmas lainnya. Para personel tersebut nantinya akan menempati 2.787 pos.
“Mudah-mudahan melalui kegiatan Operasi Ketupat 2023 ini, kegiatan lebaran baik arus mudik dan arus balik semuanya lancar tidak ada masalah apapun," ucapnya.
Advertisement