Sukses

'Wilujeng Sumping' di Garut, Polisi Jamin Lokasi Wisatanya Bebas Premanisme

Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, persiapan penyambutan pemudik lebaran 2023 di wilayah Garut, dilakukan dengan matang di bawah koordinasi Kapolres Garut.

Liputan6.com, Garut - Pemerintah Daerah (Pemda) Garut, Jawa Barat siap menerjunkan ribuan petugas gabungan TNI-Polri dan pemda Garut, untuk menyukseskan pengamanan arus mudik lebaran 2023 yang melintasi Garut.

Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, persiapan penyambutan pemudik lebaran 2023 di wilayah Garut, dilakukan dengan matang di bawah koordinasi Kapolres Garut.

“Jadi pengamanan itu satu pintu, pengendalian itu kan perencanaan sudah, bahkan dalam rakor kemarin, apa melakukan apa, tanggung jawabnya apa, titik-titiknya ini sudah lengkap sekali,” ujarnya, selepas Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2023, Senin (17/4/2023).

Tidak hanya itu, penyiapan rest area mulai puskesmas, kantor koramil, polsek hingga kantor pemerintah yang berada di sepanjang jalur mudik lebaran 2023, bisa digunakan sebagai tempat istirahat.

“Insha Allah kita tinggal menerima kunjungan saja,” ujar dia.

Kapolres Garut, AKBP Rio Wahyu Anggoro menyatakan, untuk menyukseskan penyambutan pemudik lebaran 2023, lembaganya menyiapkan sekitar 2.000 pasukan gabungan terdiri dari 941 anggota Polri, TNI dan petugas Pemda Garut lainnya.

“Itu akan kami sebar di 44 pospam, pos gatur, pos wisata, pos pelayanan, dan lain sebagainya,” kata dia.

Mereka akan bekerja hingga 9 Mei mendatang sesuai dengan instruksi dan kebutuhan dalam penyambutan para pemudik lebaran 2023.

“Kalau operasinya sendiri ditutup tanggal 1 Mei, kita memperpanjang satu minggu lagi ke depan karena kita ada tempat wisata yang ada di selatan, di tengah kota, maupun di Cipanas dan sebagainya,” ujar dia.

Selain optimalisasi petugas, Rio meminta dukungan masyarakat Garut untuk menyukseskan penyambutan pemudik lebaran 2023 di Garut secara optimal. “Mari sama-sama menjaga Kabupaten Garut tercinta ini dengan baik,” pinta dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini