Sukses

Jangan Buru-Buru Merantau, Bupati Gunungkidul Punya Tawaran Menarik

Ada tren para pemudik membawa serta kerabatnya untuk diajak maupun dititipkan keluarga untuk merantau mencari pekerjaan kelaur daerah. Bupati Gunungkidul, Sunaryanta meminta warganya agar mempertimbangkan Kembali untuk merantau.

Liputan6.com, Gunungkidul - Arus balik pada Lebaran tahun 2023 ini mendekati puncak. Ada tren para pemudik membawa serta kerabatnya untuk diajak maupun dititipkan keluarga untuk merantau mencari pekerjaan keluar daerah.

Atas hal tersebut Bupati Gunungkidul, Sunaryanta meminta warganya agar mempertimbangkan kembali untuk merantau. Sebab, Gunungkidul sendiri membutuhkan sumber daya manusia yang banyak guna pengembangan ekonomi.

“Memang merantau itu juga mengembangkan dan memajukan ekonomi daerah, tapi merantau keluar daerah tidak perlu jadi pilihan,” kata Sunaryanta, Sabtu (30/04/2023).

Ia menilai, perkembangan ekonomi di Gunungkidul sekarang ini menunjukan tren positif. Banyaknya wisatawan yang berkunjung ke Gunungkidul tidak menutup kemungkinan akan menumbuhkan ekonomi baru.

Orang nomor satu di Gunungkidul ini beranggapan, warga Gunungkidul bisa jadi tuan rumah yang di daerahnya sendiri. Sebab ia tak ingin jika nantinya Gunungkidul justru banyak warga pendatang lebih menguasai wilayah.

“Saya berharap agar mempertimbangkan ini secara serius, biar kita menjadi lebih kuat lagi perkembangannya,” ujarnya.

Memang diakuinya bahwa saat ini Pemerintah Gunungkidul belum sepenuhnya dapat menyerap tenaga kerja baru. Namun demikian, melalui jajarannya diharapkan mampu mengembangkan potensi yang ada.

Seperti di bidang pertanian, mayoritas warga Gunungkidul saat ini masih bergantung pada sektor pertanian. Namun, kendala yang dihadapi para tenaga kerja lulusan baru lebih memilih untuk bekerja di perusahaan daripada mengembangkan potensi pertanian.

“Pertanian sendiri masih membutuhkan tenaga kerja muda untuk inovasi pertanian dan dibidang bidang lain,” ulasnya.

 

 

Simak Video Pilihan Ini:

2 dari 2 halaman

2 Gelombang Arus Balik

Sunaryanta menyebut, banyak investor yang telah masuk ke Gunungkidul tentunya akan banyak menyerap tenaga kerja baru. Sehingga, semakin banyak aktivtas ekonomi dilokasi wisata akan bermunculan usaha usaha kecil di lingkungannya.

Tak hanya itu, dibidang perdagangan sendiri juga sudah marak usaha usaha kecil yang berbasis kerakyatan. Melalui Dinas Koperasi dan UMKM, ia terus mendorong produk poroduk lokal untuk berkembang dan berinovasi.

“Saya berharap munculnya wirausaha wirausaha baru tumbuh dan berkembang, biar Gunungkidul tumbuh lagi ekonominya,” terangnnya.

Sementara itu, Kepada Dinas Perhubungan (Dishub) Gunungkidul, Rakhmadian Wijayanto mengatakan berdasar informasi dari pemerintah pusat, Gunungkidul sendiri akan mengalami 2 kali gelombang arus balik.

“Pertama pada 25-26 april, dan yang kedua pada 30 April hingga 1 Mei,” kata Takhmadian.

Sebagai langkah antisipasi, pihaknya akan bekerja sama dengan Satlantas Polres Gunungkidul untuk mengatur aktivitas angkutan barang. Kebijakan ini dibuat untuk menjaga kondisi arus lalu lintas arus balik tetap lancar.

“Angkutan barang tetap kami ijinkan untuk beroperasi pada jam jam tertentu kecuali angkutan kebutuhan bahan pokok dan BBm,” pungkasnya.