Sukses

Mengenal Keunikan Kampung Naga Tasikmalaya, Menjaga Tradisi Leluhur

Salah satu daerah yang banyak dikunjungi wisatawan tersebut juga terdapat suatu kampung yang masih tradisional

Liputan6.com, Jakarta - Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat tidak hanya dikenal dengan wisata alam, pegunungan dan ragam kuliner khas yang unik. 

Salah satu daerah yang banyak dikunjungi wisatawan tersebut juga terdapat suatu kampung yang masih tradisional. Namanya adalah Kampung Naga.

Kampung ini memiliki pemandangan yang sangat indah untuk dinikmat. Adat istiadat yang masih bertahan dan lestari menjadi sebuah penghormatan terhadap peninggalan yang menjadi warisan leluhur mereka.

Meski demikian, semua masyarakat di Kampung Naga memeluk agama Islam. Bahkan sejumlah kegiatan pengajian masih sering diadakan baik untuk anak anak ataupun orang tua. 

Dirangkum dari berbagai sumber, masyarakat di Kampung Naga Tasikmalaya masih mempertahankan tradisi dan adat istiadat nenek moyang. 

Salah satunya tidak penerangan hingga alat elektronik. Mereka masih memegang kuat ajaran leluhurnya dengan menggunakan obor.

Bangunan rumah di kampung Naga masih menggunakan atap yang terbuat dari kayu, bambu ataupun ijuk. Jumlah bangunan di Kampung Naga ini hanya 103 unit.

 

Simak Video Pilihan Ini:

2 dari 2 halaman

Rumah Kampung Naga

Dari jumlah tersebut, 100 bangunan menjadi tempat tinggal dan 3 bangunan yang menjadi fasilitas umum.

Untuk Posisi rumah rumah hanya boleh menghadap ke arah utara atau selatan. Masyarakat di kampung naga dikenal masih menjaga adat dan perilaku atau pamali.

Penduduk di Kampung Naga Tasikmalaya masih meyakini adanya hukum tidak tertulis yang dimana jika melanggar akan mendapat sanksi sosial.

Penulis: Belvana Fasya Saad