Hindari 10 Kebiasaan Ini Jika Tidak Ingin Harimu Rusak Sejak Pagi

Coba Konsumsi 5 Makanan Ini untuk Balikin Mood — Ilustrasi wanita merasa sedih atau bad mood. (Shutterstock/Akaranan)

Liputan6.com, Jakarta - Pernahkah merasakan mood anjlok sejak pagi? Mood yang buruk sejak pagi bisa mempengaruhi produktivitas, lho. Dan rupanya, ada beberapa kebiasaan buruk yang dapat merusak mood sejak pagi, bahkan bisa mengacaukan kehidupan.

Ada banyak faktor yang bisa membuat kehidupan seseorang kacau. Salah satunya adalah melakukan kebiasaan buruk pagi, salah satunya tidak memiliki rencana bahkan sejak bangun tidur.

Kebiasaan buruk yang sering dilakukan ini tak hanya membuat mood menurun, tetapi dipastikan dapat membuat produktivitas menurun setiap hari. Padahal mood menjadi salah satu faktor penentu yang memiliki peran penting.

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjaga suasana hati sejak pagi. Namun yang perlu dicatat untuk dihindari adalah berbagai kebiasaan buruk pagi yang bisa merusak suasana hati sepanjang hari. Yuk simak!

2 dari 3 halaman

10 Kebiasaan Pagi yang Bisa Merusak Produktivitas

Ilustrasi tidur di sofa, bermimpi. (Photo Copyright by Freepik)

1. Terlalu Banyak Tidur

Tidur berlebihan dapat menyebabkan banyak konsekuensi negatif, termasuk penambahan berat badan, depresi, dan peningkatan risiko penyakit jantung. Menetapkan jadwal tidur yang konsisten sangat penting untuk memastikan kamu mendapatkan waktu tidur 7-8 jam, sesuai yang disarankan.

Jika kamu secara konsisten perlu tidur untuk waktu yang lebih lama, konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk mengesampingkan masalah kesehatan yang mendasarinya.

2. Tidak Bangun Dengan Rencana

Memulai hari tanpa rencana yang jelas dapat mengurangi produktivitas dan perasaan tanpa tujuan. Menetapkan tujuan harian membantu memberikan rasa tujuan dan arah.

Untuk membuat rutinitas pagi yang efektif, luangkan beberapa menit setiap malam untuk merencanakan hari berikutnya. Buat daftar tugas dan prioritaskan berdasarkan kepentingannya.

Dengan begitu kamu akan lebih siap menghadapi hari ke depan dengan bangun dengan rencana yang jelas.

3. Membuang Waktu Energi Puncak Di Pagi Hari

Setiap orang mengalami periode energi puncak setiap hari, ini merupakan saat di mana mereka merasa paling waspada dan fokus. Membuang-buang waktu berharga ini di pagi hari dapat menyebabkan penurunan produktivitas.

Identifikasi kapan kamu merasa paling bersemangat dan jadwalkan tugas paling penting untuk mengoptimalkannya.

4. Tidak Memiliki Rutinitas Teratur Di Pagi Hari

Salah satu penyebab meningkatnya stres dan produktivitas harian adalah tidak memiliki rutinitas teratur di pagi hari. Mengembangkan rutinitas pagi yang teratur membantu menciptakan rasa tenang dan terkendali.

Untuk mempertahankan rutinitas yang teratur, persiapkan untuk hari berikutnya pada malam sebelumnya. Misal, siapkan pakaian untuk besok, kemasi makan siang, dan pastikan semua barang yang diperlukan sudah siap. Selain itu, gunakan daftar periksa dan perencana untuk melacak tugas dan janji temu.

5. Tidak Minum Air

Tetap terhidrasi sangat penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan, dan minum air di pagi hari memberikan banyak manfaat. Konsumsi air di pagi hari dapat meningkatkan metabolisme dan meningkatkan kejernihan mental.

Kamu bisa menambahkan rutinitas harian dengan mempersiapkan gelas atau tumbler di samping tenpat tidur. Pastikan untuk meminumnya saat bangun tidur.

3 dari 3 halaman

Selanjutnya

Ilustrasi Sereal — Ilustrasi sereal untuk sarapan. (Foto: Unsplash/Haley Owens)

6. Tidak Mendapat Sinar Matahari Pagi

Paparan sinar matahari alami memberikan beberapa manfaat kesehatan, termasuk produksi vitamin D dan pengaturan siklus tidur-bangun. Kurangnya paparan sinar matahari dapat menyebabkan kualitas tidur yang buruk dan penurunan suasana hati.

Untuk memastikan sinar matahari yang cukup di pagi hari, pertimbangkan untuk berjalan atau sarapan di luar. Buka gorden atau kerai kamar dan biarkan cahaya alami masuk

7. Terlalu Banyak Mengonsumsi Gula Atau Junk Food Di Pagi Hari

Pola makan pagi yang tidak sehat dapat berdampak negatif pada kesehatan secara keseluruhan, yang menyebabkan penurunan energi, penambahan berat badan, dan konsentrasi yang buruk.

Hindari sereal manis, kue kering, dan makanan olahan untuk menerapkan pola makan pagi yang lebih sehat. Sebaliknya, pilihlah makanan padat nutrisi seperti biji-bijian utuh, buah-buahan, dan pilihan kaya protein seperti telur, yogurt, atau kacang-kacangan.

8. Melewatkan Sarapan Sehat

Sarapan memainkan peran penting dalam kesehatan dan produktivitas secara keseluruhan. Melewatkan sarapan dapat mengakibatkan berkurangnya fungsi kognitif dan meningkatnya rasa lapar, yang menyebabkan makan berlebihan di kemudian hari.

Menyiapkan sarapan sehat setiap hari juga bisa masuk dalam agenda harian. Kamu bisa mengutak atik resep makanan seimbang sebagai persiapan selama seminggu ke depan di buku agenda.

9. Tidak Meluangkan Waktu Untuk Memikirkan Tujuan Jangka Panjang

Menetapkan tujuan jangka panjang sangat penting untuk mempertahankan motivasi dan mencapai kesuksesan. Mengabaikan tujuan ini dapat menyebabkan kehilangan arah dan penurunan kepuasan hidup.

Kamu bisa meluangkan beberapa menit setiap hari untuk meninjau tujuan dan kemajuan program yang sedang dijalankan. Pertimbangkan juga untuk membuat jurnal tujuan atau menggunakan aplikasi penetapan tujuan untuk melacak pencapaian.

10. Menghindari Tugas Yang Sulit Dan Tidak Nyaman

Menyelesaikan tugas yang menantang di pagi hari, sering disebut "memakan kodok", dapat meningkatkan produktivitas secara signifikan dan mengurangi penundaan. Dengan memprioritaskan dan menyelesaikan tugas kompleks di awal hari, kamu menciptakan rasa pencapaian yang semakin mendorongmu untuk maju.

Kamu bisa menyelesaikan tantangan ini dengan mengidentifikasikannya sebagai tugas paling menuntut. Jadwalkan tugas tantangan itu selama puncak energi kamu.