Sukses

Misteri Potongan Tubuh di Aliran Sungai Bengawan Solo

Temuan potongan tubuh berupa kaki manusia ditemukan di aliran Sungai Bengawan Solo, rupanya potongan tubuh lainnya ditemukan di dua sungai lainnya.

Liputan6.com, Sukoharjo Warga Kabupaten Sukoharjo digegerkan penemuan empat potongan tubuh manusia di Minggu menjadi hari paling menggegerkan masyarakat di  aliran Sungai Bengawan Solo.

Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit mengatakan temuan potongan-potongan tubuh tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit Muwardi Solo untuk diautopsi.

"Kami juga menyisir mencari potongan tubuh yang lain bekerjasama dengan TNI dan masyarakat," kata Kapolres.

Potongan-potongan tubuh itu ditemukan dalam waktu dan lokasi yang berbeda pada hariMinggu (21/5/2023).

 

2 dari 2 halaman

Temuan Baru Bagian Kepala di Sungai Mojo

Potongan tubuh pertama berupa tangan kiri, di wilayah Grogol, pukul 9.15 WIB, tepat di pinggir sungai Pringgolayan, Cemani, sementara potongan tubuh kedua berupa tangan dietemukan pukul 10.30 WIB.

"Yang ketiga di wilayah Mojolaban bagian betis ke bawah kiri pukul 11.30 WIB. Keempat, bagian tubuh badan dan kaki di wilayah Grogol lagi pukul 12.30 WIB," katanya.

Kapolres meminta kepada masyarakat untuk melaporkan ketika mendapatkan informasi serupa agar proses penyidikan segera dapat ditangani dan identifikasi korban bisa segera diketahui.

"Kepada warga masyarakat untuk melaporkan sekecil apapun informasi terkait jika ada oenemuan tubuh lainnya. Kami juga sudah bekerja sama dengan polres dan polsek wilayah lain," kata Kapolres.

Sementara itu, pada pukul 17.35 WIB ditemuan potongan tubuh terbaru berupa kepala di sungai Kelurahan Mojo, Pasar Kliwon, Surakata. Kondisi kepala yang sudah nampak membusuk itu menurut relawan yang menvakuasi ada beberapa luka di bagian kepala belakang dan tidak ditemukan luka di bagian wajah.

"Ditemukan sekitar waktu magrib, di dekat bebatuan. Evakuasi sekitar 10 menit, dengan kondisi bagian kepala leher mepet dagu sudah agak membusuk. Tadi sempat melihat bagian kepala belakang ada luka-luka seperti luka bekas senjata tajam," kata relawan Amung Palimirma Adi.