Sukses

Rawat Keberagaman, Menteri Agama Buka Perkemahan PWN-PTK Ke-XVI di Gorontalo

PWN tahun ini mengusung tema “Merawat Keberagaman dan Perdamaian dalam Bingkai Moderasi Beragama.”

Liputan6.com, Gorontalo - Menteri Agama KH. Yaqut Cholil Qoumas membuka Perkemahan Wirakarya Nasional Perguruan Tinggi Agama Islam Keagamaan (PWN-PTK) Ke-XVI tahun 2023, di lapangan Kampus 2 IAIN Sultan Amai Gorontalo, Senin (22/5/2023). Kegiatan tersebut akan berlangsung selama enam hari, 22–27 Mei 2023.

Tercatat ada 1.200 peserta kontingen PTKN  yang berasal dari 68 Perguruan Tinggi Islam se-Indonesia yang mengikuti perkemahan ini. PWN tahun ini mengusung tema “Merawat Keberagaman dan Perdamaian dalam Bingkai Moderasi Beragama.”

Yaqut Cholil mengatakan bahwa tema yang diusung dalam kegiatan ini adalah tema yang menantang serta membutuhkan pembuktian dari segenap insan pramuka. Menurutnya hal ini sejalan dengan tiga sifat kepanduan, yang bersifat nasional, internasional, dan universal.

“Organisasi kepanduan ini dapat digunakan di mana saja, tanpa memandang ras, suku atau agama, dan saat ini sudah saatnya organisasi ini menyesuaikan diri dalam gerak perubahan. Sehingga, diharapkan melalui momentum perkemahan ini dapat tercipta gerakan yang adaptif, inovatif dan kreatif,” kata Yaqut.

Terdapat beberapa bentuk kegiatan pada PWN PTK XVI 2023 ini yang berupa kegiatan umum, kegiatan bakti fisik, dan kegiatan bakti non-fisik. Serta akan ada kegiatan pengembangan wawasan dan keterampilan juga malam pentas seni budaya nusantara.

Selain Menteri Agama pembukaan Perkemahan Wirakarya Nasional Perguruan Tinggi Agama Islam Keagamaan (PWN-PTK) ke XVI tahun 2023 ini, turut dihadiri Pejabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya, Kakwarnas Budi Waseso dan jajarannya serta organisasi Kwarda Provinsi Gorontalo dan kabupaten/kota.

Simak juga video pilihan berikut:

2 dari 2 halaman

Disambut Adat Mopotilolo

Sebelumnya, Menteri Agama RI, KH. Yaqut Cholil Qoumas, berkunjung ke Provinsi Gorontalo, Minggu (21/5/2023). Menggunakan pesawat Garuda Indonesia, Menag dan rombongan tiba pukul 11.13 Wita di terminal Bandar Udara Djalaludin baru. Rombongan kemudian menuju ruang vip terminal bandara lama dan langsung disambut dengan adat Mopotilolo.

Kedatangan Menag juga disambut langsung Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya, Penjabat Sekda Gorontalo, unsur Forkopimda, perwakilan pimpinan OPD serta sejumlah jajaran Kementerian Agama Provinsi Gorontalo.

Mopotilolo merupakan upacara adat Gorontalo untuk menyambut pejabat negara yang baru pertama kalinya menginjakkan kaki di Gorontalo. Penyambutan dilaksanakan oleh para pemangku adat U Duluwo Limo Lo Pohalaa (dewan adat dari lima negeri adat Gorontalo).

Penyambutan adat Mopotilolo diiringi tabuhan gendang adat dan tarian Langga atau tarian perang Gorontalo. Setibanya di ruangan VIP,  prosesi Mopotilolo dimulai dengan penyerahan persembahan adat berupa minuman dan makanan tradisional.

Prosesi dilanjutkan dengan pengucapan petuah adat dan diakhiri dengan pembacaan doa untuk memohon keselamatan dan kesehatan kepada Menang bersama rombongan selama berada di Gorontalo.