Sukses

Diusulkan Jadi Wabup, Ady Setiawan Dipandang Layak Dampingi Bupati Nina Agustina

Sosok Ady Setiawan dinilai layak guna mendampingi Bupati Nina Agustina dalam melanjutkan program-program pemerintah, yaitu menuju visi dan misi “Indramayu Bermartabat”.

Liputan6.com, Indramayu - Partai Nasdem resmi mengusulkan Ady Setiawan sebagai Wakil Bupati Indramayu menggantikan Lucky Hakim. Surat rekomendasi bernomor 83/DPD/.NasDem.Idr/V/2023 yang telah dikeluarkan oleh Partai Nasdem perihal Usulan Pengajuan Wakil Bupati Indramayu sisa masa jabatan tahun 2021-2026 tertanggal 10 Mei 2023.

Surat rekomendasi ini ditandatangani oleh Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Indramayu, H.Yosep Husein Ibrahim dan Sekretaris, M.Suheri.

Setelah kursi ditinggalkan oleh Wakil Bupati sebelumnya, tanggung jawab diambil penuh oleh Gubernur Jawa Barat. Melihat hal ini Partai Nasdem setuju dengan adanya pergantian Wakil Bupati Indramayu.

“Dan secara resmi DPD Partai Nasdem Indramayu setuju merekomendasikan Ady Setiawan sebagai Wakil Bupati Indramayu,” kata Ketua DPD Partai Nasdem H. Yosep Husein Ibrahim.

Sosok Ady Setiawan yang kerap disapa Pakde Air ini memiliki jejak sudah sangat dikenal dalam pengolahan PDAM. Hal ini dikarenakan pengalaman nya beberapa kali menahkodai sebagai Dirut PDAM Groboga, Jawa Tengah,  PDAM Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka, dan Dirut Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Darma Ayu Indramayu.

Salah satu program unggulan yang dilaunching oleh Dirut Perumdam ini adalah Program Dermayu Banyu Sehat (Debas) yang bertujuan agar seluruh masyarakat dapat menikmati ketersediaan air bersih. Dia juga menerapkan Unit Reaksi Cepat (URC) sebagai respon atau tindakan cepat dan tepat atas laporan masyarakat.

Keberhasilan dan pengalaman Ady Setiawan dinilai layak dipercaya dan mampu mendampingi Bupati Nina Agustina dalam melanjutkan program-program pemerintah, yaitu menuju visi dan misi “Indramayu Bermartabat”.

Sesuai regulasi, pemilihan Kembali Wakil Bupati Indramayu diperlukan usulan dari partai pengusung, yakni PDI Perjuangan, Partai Gerindra dan Partai Nasdem.