Sukses

Belum Ada Pemain Asing Baru di Squad Persis Solo Buat Fans 'Galau', Ini Faktanya

Para Persis fans mengaku sedang galau lantaran belum adanya welcome pemain baru yang diperkenalkan secara resmi. Padahal, manajemen sudah mendaftarkan enam pemain ini

Liputan6.com, Solo - Kegalauan dan kegundahan melanda Persis fans ketika tim kebanggaan mereka belum mengumumkan adanya pemain baru pada musim ini. Padahal faktanya manajemen Persis Solo sudah mendaftarkan beberapa pemain jelang kompetisi Liga 1 musim 2023.

Saat dikonfirmasi Liputan6.com, Media officier Persis Solo, Bryan Barcelona memberikan isyarat bahwa pihaknya sudah menyiapkan pemain asing sesuai dengan regulasi yang ditetapkan pada kompetisi mendatang.

"Iya kita sudah ada pemain sesuai regulasi. Suporter jangan takut kita tidak rekrut pemain baru, akan ada waktunya kita umumkan," kata Bryan di Surakarta, Selasa (23/5/2023).

Regulasi yang baru yang ditetapkan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) adalah terkait dengan jumlah pemain asing dari sebelumnya 4 pemain (3 bebas + 1 Asia), kini bertambah menjadi 6 pemain dengan ketentuan 5 bebas dan 1 orang dari ASEAN. Dari jumlah tersebut, Laskar Sambernyawa pada saat ini sudah mempunyai tiga pemain asing.

 

2 dari 2 halaman

Tunggu Pengumuman Resmi Klub

Tiga pemain asing itu adalah ekspatriat, Jaimerson Xavier (bek), Alexis Messidoro (gelandang) dan Fernando Rodrigues (striker). Dengan komposisi tersebut, Laskar Sambernyawa hanya perlu menambah tiga pemain asing baru untuk mengarungi kompetisi musim depan.

"Sudah selesai pengurusan dokumen, tinggal nunggu diumumkan saja, karena beberapa belum di Indonesia. Intinya kita sudah selesaikan semua transfernya," ucap Bryan.

Saat ini terdapat tiga pemain asing Laskar Sambernyawa yang bakal memperkuat Persis Solo untuk kompetisi musim depan yaitu, Jaimerson Xavier (Brasil), Alexis Messidoro (Argentina) serta Fernando Rodrigues (Spanyol). Sementara itu terdapat tiga nama pemain asing yang disebut bakal didatangkan manajemen klub yaitu Moussa Sidibe (Mali), Diego Bardanca (Filipina) dan Kento Nagasaki (Jepang).