Liputan6.com, Batam - Tim SAR gabungan berhasil menemukan dua korban tenggelam di Pantai Tanjung, kawasan Industri Galangan Kapal Uncang, Batu Aji, Batam, Sabtu (27/5/2023).
Kedua korban berinisial Aidi (18) dan M Jerian Ferdion (14/laki- laki).
Untuk korban berinisial Aidil ditemukan sekitar 1 NM dari Tempat kejadian. Sedangkan Jerian Perdison berjarak sekitar 16 NM dari tempat kejadian.
Advertisement
Baca Juga
Kepala Basarnas Tanjung Pinang Slamet Riadi , mengatakan kedua korban ditemukan tim SAR gabungan, yang terdiri dari Pos SAR Batam, Polair Barelang, TNI AL Bakamla dan unsur lainnya.
"2 orang anak yang hilang dari 6 orang korban perahu tenggelam sudah ditemukan, dan proses pencarian ditutup," kata Slamet Riadi, Sabtu malam(27/5).
Untuk 2 korban bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri guna untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Korban sudah di evakuasi ke RS Bhayangkara Polda Kepri," ucapnya.
Slamet mengaku tim SAR gabungan kesulitan untuk menemukan korban tenggelam karena kondisi kejadian berada di teluk yang menjadi pertemuan arus dan gelombang kuat serta lalu lalangnya kapal masuk kawasan Shipyard.
Simak Video Pilihan Ini:
Kronologi Terbaliknya Perahu
Sebelumnya perahu kayu yang ditumpangi 6 remaja tenggelam di Kawasan Galangan Kapal PT Bandar Abadi Tanjung Uncang. Secara bersamaan, masyarakat juga melaporkan ada 6 enam orang sedang berenang terseret arus di sekitar perairan Tanjung Uncang.
Dari enam remaja tersebut, empat terselamatkan sementara dua lainnya hilang tenggelam.
Informasi warga, keenam anak tersebut berada di lokasi tersebut menggunakan perahu kayu untuk mencari ikan. Nasha, perahunya terbalik karena arus dan dan 6 orang anak tersebut terbawa arus.
Keenam remaja ini adalah Adrian, Josua Keso, Johanes Yaswan dan Delpin. Dua orang lain yang masih belum ditemukan atas nama Aidil dan M Jerdian Ferdion.
Advertisement