Liputan6.com, Jakarta - Guna mewujudkan organisasi yang aktif kolaboratif dan progresif dengan orientasi persahabatan serta kepemimpinan, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Konsultan Indonesia (Perkindo) DKI Jakarta menggelar rapat kerja daerah (rakerda) ke-IV yang digelar di Hotel Cosmo Amaroossa, Pangeran Antasari, Jakarta.
Menurut Ketua DPD Perkindo DKI Jakarta Agus Wahsudiyanto dengan digelarnya rakerda DPD Perkindo pada Kamis (15/6), organisasi yang dipimpinnya akan membuat rancangan anggaran dan kegiatan untuk tahun 2024 dan mengevaluasi kegiatan DPD Perkindo di tahun 2022 lalu.
Selain dua kegiatan tersebut, hari ini Perkindo juga membangun kemitraan dengan kalangan akademisi dalam rangka meningkatkan mutu perguruan tinggi dengan dunia profesi jasa konsultasi dan industri.
Advertisement
"Dalam rakerda, DPD Perkindo juga akan menandatangani MoU dengan beberapa perguruan tinggi dengan tujuan membangun kemitraan. Selain itu, tujuan MoU ini adalah untuk meningkatkan mutu perguruan tinggi dan meningkatkan profesionalisme dari anggota Perkindo itu sendiri," ungkap Agus.
Adapun bentuk kerja sama dengan kalangan perguruan tinggi tersebut berupa kerja sama di bidang konstruksi dengan Fakultas Teknik Sipil dari tiga perguruan tinggi ternama yaitu Universitas Trisakti, Mercu Buana dan Sahid Jakarta.
Sementara itu menurut Sekretaris DPD Perkindo Alekdjuma menyatakan bakal menggelar seminar nasional dengan tema "Manajemen Penyelesaian Sengketa Kontrak Jasa Konsultasi".
"Seminar nasional dengan tema manajemen penyelesaian sengketa kontrak jasa konsultasi sangatlah penting dan ini merupakan bentuk pelayanan terhadap anggota DPD Perkindo DKI Jakarta dalam bentuk advokasi. Nantinya rekan-rekan di DPD Perkindo harus paham mekanisme penyelesaian sengketa kontrak baik melalui Lembaga Penyelesaian Sengketa (LPS) yang dimiliki Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) maupun melalui arbitrase," papar Alekdjuma.
Baca Juga
Â
Indonesia Emas
Pentingnya peranan jasa konsultan juga disampaikan oleh Ketua DPP Perkindo Nunus Nugroho. Menurutnya, profesi konsultan memiliki peran yang sangat besar untuk menuju Indonesia emas di tahun 2045 yang akan dicapai dalam waktu 22 tahun ke depan.
"Untuk menjadi negara maju dan menjadi negara dengan kekuatan ekonomi terbesar keempat di dunia, tentunya Indonesia harus melengkapi dirinya dengan membangun berbagai macam infrastruktur. Untuk mewujudkan pembangunan infrastruktur tersebut tentunya banyak dibutuhkan jasa atau profesi konsultan," tandas Nunus.
Besarnya peranan jasa konsultan juga disepakati oleh perwakilan Pj. Gubernur DKI Jakarta Nur Fajar yang mewakili Heru Budi Hartono yang berhalangan hadir. Ibu kota yang akan pindah ke Kalimantan Timur akan membuat kota ini sebagai Jakarta dengan status baru.
"Dengan menyandang Jakarta baru yang akan menjadi pusat perekonomian nasional, perdagangan, jasa, keuangan, investasi dan bisnis tentunya sangat membutuhkan jasa konsultan. Dengan menjadi Jakarta baru, konsultan diharapkan mampu membuat berbagai terobosan bagi Jakarta dan menjadi mitra kreatif dan inovatif," jelas Nur Fajar.
Seperti diketahui sebelumnya dalam rakerda DPD Perkindo DKI Jakarta sejumlah pembicara juga turut hadir seperti perwakilan Pj. Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nur Fajar, Deputi bidang hukum dan penyelesaian sanggah LKPP Setya Budi Arijanta serta Kepala departemen hukum bisnis transnasional Unpad sekaligus Ketua Umum IAPA-AADR Prita Amalia.
Advertisement