Sukses

Pertahanan Slyva Sukabumi Runtuh Diserang Tim Voli Putri TNI AL di Gubernur Kalteng Cup

Tim voli putri TNI AL meraih kemenangan atas Slvya Sukabumi pada ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Gubernur Kalteng Cup 2023, di Gelanggang Olahraga Serbaguna, Palangka Raya, Selasa (20/6/2023).

Liputan6.com, Palangka Raya - Tim voli putri TNI AL meraih kemenangan atas Slvya Sukabumi pada ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Gubernur Kalteng Cup 2023, di Gelanggang Olahraga Serbaguna, Palangka Raya, Selasa (20/6/2023).

Teriakan lantang pun pecah terdengar dari area tribun penonton. Ketika tim kesayangan mereka harus menuntaskan permainan dalam empat babak dengan durasi 115 menit. Sebab, sepanjang pertandingan kedua tim bermain sangat apik.

Pada babak pertama, TNI AL berhasil memimpin pertandingan dengan mengantongi skor 25-21. Kemudian langkah mulus tersebut berlanjut hingga babak kedua dengan skor 25-22. Namun, pada set ketiga Slvya Sukabumi berhasil mengejar ketertinggalan dengan mengantongi skor 28 dan 26 untuk TNI AL.

Walhasil, pertandingan dilanjutkan dengan empat babak. Slvya Sukabumi yang mengalami kekalahan pada dua babak sebelumnya mulai bangkit dan memberi tekanan. Pukulan bola keras bertubi tubi yang dilancarkan Siti Romadhani dari Slvya Sukabumi berhasil dihalau skuad TNI AL.

Tak tinggal diam, para pemain TNI AL pun berusaha menunjukan taringnya. Gempuran balik dari Aisya Ayu Ristalia dan rekannya berhasil meruntuhkan pertahanan yang dibangun tim Slvya Sukabumi. Kemenangan pun diraih TNI AL dengan skor akhir 25-14.

"Hari ini ingin nunjukin permainan yang maksimal, memperbaiki permainan sebelumnya," ujar Aisya Ayu Ristalia

Sementara itu, Anshori selaku pelatih tim voli putri TNI AL mengatakan sangat puas dengan hasil akhir yang diraih anak asuhnya. Dirinya juga mengingatkan timnya untuk terus menjaga ritme permainan dan fisik para pemain.

"Setelah kemarin sempat grogi, hari ini kita sudah bisa menguasai lapangan dan akhirnya memenangkan pertandingan dengan tim yang lumayan bagus," ungkap Anshori.

Anshori juga terus memotivasi timnya untuk semangat dan memiliki daya juang yang tinggi. Sebab mental yang kuat diperlukan para pemain, untuk dapat menguasai jalannya pertandingan.

"Resepnya jangan mau kalah, karena itu tidak enak. Tetapi kita juga dapat belajar dari kekalahan," pungkas Anshori.