Bantu Pemkot Balikpapan, Ini Upaya yang Dilakukan Swasta Atasi Masalah Kesejahteraan Sosial Anak

Liputan6.com, Balikpapan - Masalah kesejahteraan sosial anak masih menjadi perhatian serius pemerintah, khususnya di wilayah Kota Balikpapan. Untuk itu berbagai pihak pun tergerak untuk membantu dalam pemenuhan kebutuhan anak-anak yatim dan duafa. Seperti yang dilakukan oleh PT Pamapersada Nusantara Distrik Balikpapan Operation (PAMA BPOP), di mana ia menyalurkan paket kebutuhan pokok kepada anak-anak yatim duafa di sejumlah panti asuhan atau Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) dan pondok pesantren di Balikpapan.

Pembagian paket berisi bahan pokok antara lain beras, minyak goreng, susu, dan kecap itu, kata Chief Balikpapan Operation Expert PT PAMA Sulasman, ditujukan guna meringankan beban kebutuhan hidup anak-anak yatim dhuafa.

"Ini merupakan kegiatan rutin yang kami lakukan setiap bulan di beberapa panti asuhan dan pondok pesantren. Kami bersyukur bantuan ini nantinya bisa dirasakan oleh adik-adik kita ini dan berbagi kebahagiaan dengan mereka," ungkapnya.

Bantuan tersebut diserahkan oleh Corporate Social Responsibilty (CSR) Officer Aziz Kusuma Aji pada Selasa hingga Rabu, 14-15 Juni 2023.

Untuk di periode santunan bulan Juni ini dilakukan di LKSA Syamsul Maarif, LKSA Sumaryati Taylor, dan Pondok Pesantren Darunnajah. Terakhir bekerja sama juga dengan Unit Laka Satlantas Polresta Balikpapan untuk membantu kaum duafa korban kecelakaan lalulintas.

Kegiatan dalam rangka pelaksanaan CSR atau tanggung jawab sosial perusahaan ini, sambung Sulasman, sebagai bentuk kepedulian perusahaan dan upaya membantu pemerintah dalam mengatasi masalah kesejahteraan sosial anak, khususnya di kota Balikpapan.

“Santunan anak ini merupakan salah satu kegiatan CSR PAMA yang harapannya bisa memberikan manfaat dan keberkahan untuk kita semua,” tegasnya.