Liputan6.com, Bandung - Puasa arafah merupakan ibadah puasa yang dilakukan pada 9 Zulhijah. Ibadah ini merupakan puasa yang dilaksanakan sebelum Hari Raya Idul Adha.
Baca Juga
Advertisement
Puasa arafah tidak hanya mempunyai manfaat saja, tetapi keutamaan yang besar dalam agama Islam.
Sehingga, puasa arafah menjadi salah satu amalan yang dianjurkan dan berarti bagi umat Muslim.
Seperti dalam hadits riwayat Imam Muslim Rasulullah bersabda mengenai salah satu manfaat Puasa Arafah berikut ini:
"Puasa hari Arafah, aku berharap Allah menghapus dosa setahun yang telah lalu dan setahun yang akan datang."
Terdapat beberapa keutamaan dan manfaat melaksanakan puasa arafah. Berikut penjelasannya:
Manfaat dan Keutamaan Puasa Arafah
1. Mendapatkan penghapusan dosa
Puasa Arafah diyakini dapat menghapus dosa-dosa yang telah lalu dan yang akan datang. Dengan melaksanakan puasa ini dengan sungguh-sungguh, umat Muslim memiliki kesempatan untuk memperoleh keampunan Allah dan membersihkan diri dari dosa-dosa.
2. Meningkatkan keimanan dan kesalehan
Puasa Arafah memperkuat ikatan spiritual seseorang dengan Allah. Dalam menjalankan ibadah ini, umat Muslim mengorbankan keinginan duniawi untuk mendekatkan diri kepada-Nya. Hal ini dapat meningkatkan keimanan, kesalehan, dan kesadaran akan kebesaran Allah SWT.
Â
Advertisement
Selanjutnya
3. Mendekatkan diri kepada Allah
Puasa Arafah adalah bentuk ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan menahan diri dari makan, minum, dan aktivitas yang membatalkan puasa, umat Muslim mengorbankan keinginan jasmani demi mendapatkan keridhaan Allah. Ibadah ini merupakan wujud ketaatan dan kesungguhan dalam menjalankan perintah-Nya.
4. Meneladani Rasulullah SAW
Rasulullah Muhammad SAW adalah panutan bagi umat Muslim. Beliau sendiri sangat menganjurkan umatnya untuk menjalankan puasa Arafah. Dengan melaksanakan puasa ini, umat Muslim mengikuti jejak dan teladan Rasulullah, sehingga mendekatkan diri kepada-Nya dan meraih keberkahan yang Dia janjikan.