Liputan6.com, Purbalingga - Pemerintah Desa (Pemdes) Serang, Kecamatan Karangreja, Purbalingga, Jawa Tengah mulai mempersiapkan segala sesuatu untuk penyelenggaraan Festival Gunung Slamet (FGS) tahun 2023.
Hal tersebut disampaikan oleh Joko Purnomo, pengelola D’Las saat dihubungi melalui pesan WA, dikutip dari keterangan tertulis Pemkab Purbalingga, Minggu 99/7/2023).
Momo (sapaan Joko Purnomo-red) mengatakan FGS akan diselenggarakan selama tiga hari yakni Jumat-Minggu (28-30/7/2023) bertempat di kawasan wisata D’Las Desa Serang.
Advertisement
Baca Juga
Beberapa acara inti pada hari Jumat (28/7) bersih desa dan kenduri, serta Serang bersholawat bersama Qasima dari Magelang, Sabtu (29/7) kirab air Sikopyah, dan live akustik bersama artis nasional Budi Doremi, Minggu (30/7) perang tomat.
“Festival gratis bagi pengunjung, dan pengunjung bisa ikut acara bersih Gunung Slamet,” ujarnya.
Selain acara inti, ada pula beberapa acara pendukung seperti lomba mewarnai, kampung dodolan, kampung desa wisata, pentas seni desa wisata Kabupaten Purbalingga, dan live music “Ambyar Project”.
Momo mengemukakan, selain untuk melestarikan budaya yang ada di Desa Serang, tujuan adanya FGS ini adalah sebagai upaya pelestarian alam dan menumbuhkan ekonomi masyarakat.
“Harapannya FGS ini juga bisa masuk dalam program Karisma Event Nusantara (KEN) dari Kemenparekraf RI,” ucap dia.