Sukses

Ini Upaya Bea Cukai Dukung Peningkatan Ekspor bagi UMKM di Sulut

Guna mendorong ekspor, DJBC Sulut siap memfasilitasi pengurusan dokumen ekspor bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Provinsi Sulut.

Liputan6.com, Manado - Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) Sulut siap memfasilitasi pengurusan dokumen ekspor bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Provinsi Sulut. ini sebagai upaya mendorong peningkatan ekspor.

"Kami bisa memfasilitasi asistensi dan binaan ekspor kepada UMKM dan pelaku usaha yang berada di wilayah pengawasan kami," kata Kepala Kanwil DJBC Sulut Erwin Situmorang, Selasa (11/7/2023).

Erwin Situmorang mengatakan, Bea Cukai akan melakukan kolaborasi dengan pemangku kepentingan lainnya, sehingga UMKM yang akan melakukan kegiatan ekspor. Selama ini pelaku UMKM yang masih terkendala dengan pengurusan dokumen akan dibantu.

2 dari 2 halaman

Pengurusan Dokumen

Ia mengatakan, biasanya pengekspor baru akan mengurus dokumen sale contract (kontrak penjualan), commercial invoice (faktur perdagangan), Letter of Credit (L/C), pemberitahuan ekspor barang (PEB), Bill of Lading (B/L)/Air Way Bill (AWB) dan sebagainya.

"Bagi UMKM yang belum paham untuk mengisi dokumen ini, Bea Cukai siap membantu," ujarnya.

Bea Cukai juga secara aktif mengunjungi pelaku usaha di wilayah Sulut, untuk memberikan edukasi tentang kemudahan pelaksanaan ekspor.

"UMKM di Sulut jangan takut untuk melakukan ekspansi bisnis, karena produk unggulan Sulut sangat diminati oleh buyer atau pembeli luar negeri," ujar dia.

Dia mengatakan, semakin banyak UMKM di Sulut melakukan ekspor, dengan begitu potensi ekspansi usahanya akan menjadi lebih besar, dan mampu menghasilkan devisa bagi negara.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulut Daniel Mewengkang mengatakan, pihaknya akan terus memfasilitasi pengekspor di Sulut mengurus sebagian dokumen ekspor seperti Surat Keterangan Asal (SKA).

"Silahkan datang ke Dinasperindag Sulut, untuk pengurusan SKA tidak dipungut biaya," katanya.

Â