Liputan6.com, Semarang - PT KAI mencatat ada 9 perjalanan kereta terdampak kecelakaan KA Brantas dengan truk, Selasa (18/07/23) pukul 19.32 WIB
Kecelakaan melibatkan KA 112 Brantas jurusan Pasar Senen-Blitar dengan truk di titik JPL 6 Km 1+523 petak jalan Jrakah-Semarang Poncol.
Akibat kecelakaan, lokomotif KA Brantas terbakar dan 2 jalur KA pada petak Jrakah-Semarang Poncol untuk saat ini tidak dapat dilalui.
Advertisement
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Ixfan Hendri Wintoko, menyampaikan bahwa rangkaian kereta eksekutif 2 ke belakang, saat ini sudah dievakuasi dan ditarik mundur menuju Stasiun Jrakah.
KA 112 Brantas membawa 626 penumpang dengan rangkaian yang terdiri dari 3 kereta kelas eksekutif, 6 kereta kelas ekonomi, dan 1 kereta pembangkit.
Akibat kecelakaan ini, 9 perjalanan KA penumpang terlambat dengan durasi keterlambatan yang varuatif. Masing-masing KA 112 Brantas sebanyak 87 menit, KA 178 Kamandaka 66 menit, KA 199F Kaligung 80 menit, KA 111 Brantas 26 menit, KA 129 Gumarang 55 menit, KA 220 Kertajaya 27 menit, KA 20F Argo Merbabu 47 menit, KA 160 Joglosemarkerto 14 menit, dan KA 58 Brawijaya 6 menit.
KAI menyampaikan permohonan maaf atas adanya gangguan perjalanan KA yang terjadi, sehingga penumpang harus menunggu di sejumlah stasiun.
“Kami atas nama manajemen KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat adanya kejadian ini,” kata Ixfan.