Tak Pernah Kalah di Pra-PON XX Banten, Tim Softball Putri Sulawesi Tenggara Rebut Gelar Juara

Tim softball Sulawesi Tenggara berhasil merebut gelar juara Pra-PON 2022 di Banten.(Liputan6.com/Ahmad Akbar Fua) — Tim softball Sulawesi Tenggara berhasil merebut gelar juara di Pra-PON XI Banten, tak pernah sekalipun kalah dari lawan-lawanya.

Liputan6.com, Kendari - Tim softball putri Sulawesi Tenggara, memboyong gelar juara di Pra-PON Tangerang, Banten, 11-18 Juli 2023. Tim Sulawesi Tenggara berhasil mengalahkan Papua di final dengan skor 2-0.

Hasil ini, mengantarkan tim peraih medali perak PON XX Papua itu, makin disegani pada pertarungan PON Aceh tahun 2024 mendatang. Pasalnya, tim membuat semua lawannya bertekuk lutut tanpa satu kali pun mengecap kekalahan.

Sebelumnya, Sultra berada di pool B, bersama Banten, Jawa Timur, Sumatera Utara, Papua Barat, Jawa Tengah dan Sulawesi Tengah. Sedangkan Pool A terdiri dari Papua, Jawa Barat, DKI Jakarta, Lampung, Yogyakarta, Bali dan Aceh.

Sebelum masuk final dan bertemu juara pool A Papua, Sultra berhasil merebut kemenangan fantastis tanpa kekalahan satu pun di Pra-PON Banten. Kemenangan Sulawesi Tenggara, rata-rata mendapatkan skor tinggi dari lawan-lawannya.

Tim Sultra melawan Sulawesi Tengah, berhasil menang fantastis dengan skor 45-0. Saat melawan tim Jawa Timur, Sultra kembali merebut kemenangan dengan skor 8-0.

Kemudian, bertemu tim Jawa Tengah, Sultra merebut poin tanpa balas dengan skor 18-0. Melawan DKI Jakarta, Sultra berhasil hanya memberikan satu poin tim orange dengan skor 8-1.

Selanjutnya, Sultra bertemu Bali dan merebut kemenangan 7-0 dari tim pulai Dewata itu. Bertemu tuan rumah Banten, hanya memberikan satu poin bagi yang cukup memiliki nama di wilayah Jabodetabek itu.

Ketua Pengprov Persatuan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Sulawesi Tenggara Pahri Yamsul menyatakan, tim tabg dihadapi cukup tangguh. Namun, Sultra sudah siap mental dan fisik menghadapi tim lainnya.

"Kami tidak akan memandang enteng tim lawan, kami bermain maksimal tentunya hasil dari latihan maksimal," ujar Pahri Yamsul.

Menurut Pahri Yamsul, saat ini timnya bisa menjuarai ajang Pra-PON setelah menjalani latihan berbulan-bulan di Kota Kendari. Latihan rutin, digelar di lapangan Lakidende Kendari.

"Selain itu, Sultra mendatangkan pelatih asing dari Filipina Apolonia Rosales, dia kami harap bisa berbuat banyak untuk tim," ujar Ketua Perbasasi Sultra, Pahri Yamsul.

2 dari 2 halaman

Prestasi Tim Putri Sultra

Saat ini, prestasi tim putri Sulawesi Tenggara cukup disegani di ajang softball nasional. Tim yang pernah dilatih Carrin Garimurti, pemain nasional asal DKI Jakarta itu, juga kerap mengirimkan atletnya untuk berebut gelar juara klub tingkat nasional.

Saat ini, mayoritas pesoftball Sulawesi Tenggara, bergabung dalam klub Lakidende. Klub ini, merupakan salah satu klub terbaik di Asia Tenggara.

Lakidende saat ini, bernaung dibawah Pengprov Perbasasi Sulawesi Tenggara. Lakidende, merupakan salah satu klub softball paling produktif di Indonesia.

Selain sudah mencetak sejumlah atlet putri dan putra di level nasional, Lakidende juga kerap menggelar event terbuka. Event ini, mempertemukan sejumlah atlet dan klub terbaik nasional.

Sebelumnya, Pada PON XX 2021 Papua, tim putri Sultra berhasil merebut medali perak. Sultra bertemu tuan rumah Papua pada babak final.

Saat bertanding, Sultra yang berada dibawah tekanan suporter tuan rumah, kalah dengan skor 7-6. Meskipun kalah tipis, namun hasil ini tidak diprediksi sebelumnya.

Hasil ini, cukup mengejutkan sebab minimnya pengalaman tim putri pada ajang sekelas PON. Selain itu, tim Sultra tidak diunggulkan bersaing dengan lawan kuat seperti Jakarta dan Jawa Barat.

Kemenangan tim Sultra di final Pra-PON Banten, diperoleh saat pemain Papua membuat eror pada inning akhir. Keadaan ini, dimanfaatkan Atrifa, salah satu beater Sultra untuk mencetak poin pada inning akhir.

Berita Video, Ini Dia Momen Lucu Pemain Softball dari Zimbabwe