Viral Bupati Banyumas dari PDIP Tanya Pilihan Capres, Tiga Mahasiswa Unsoed Jawab Anies Baswedan

Bupati Banyumas dan Mahasiwa Unsoed — Bupati Banyumas dan Mahasiswa Unsoed.

Liputan6.com, Bandung - Baru-baru ini viral sebuah cuplikan video yang memperlihatkan Bupati Banyumas Achmad Husein yang tengah bertanya kepada tiga mahasiswa mengenai Capres pilihannya. Adapun mahasiswa baru Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto tersebut menjawab jika pilihannya adalah Anies Baswedan.

Pada video tersebut awalnya Bupati Husein memberikan tiga pilihan calon presiden kepada lima perwakilan mahasiswa yang maju kedepan. Mahasiswa yang hadir sempat membuat riuh ketika mendengarkan pertanyaan tersebut.

Kelima mahasiswa yang maju ke depan juga turut terlihat ragu dan malu-malu saat hendak menjawab. Kemudian salah satu peserta menjawab pertanyaan tersebut bahwa pilihannya adalah Anies Baswedan.

Setelah itu peserta kedua dan ketiga turut menjawab pilihan yang sama kepada Bupati Husein. Ia juga memastikan para mahasiswa untuk tidak usah ragu dalam menjawab dan tidak masalah meski berbeda.

"Tidak masalah ini adalah pilihan dari kalian bertiga, walaupun beda pilihan dengan saya. Kalian tetap akan menjadi ajudan milenial saya terima kasih," ujarnya.

Sebelumnya diketahui video yang viral tersebut merupakan cuplikan video dalam sebuah acara Student Summit di Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto. Acara ini dihadiri oleh para mahasiswa khususnya mahasiswa baru dan dilaksanakan di Auditorium Graha Widyatama.

2 dari 2 halaman

Profil Singkat Bupati Banyumas

Melansir dari situs resmi pemerintahan Kabupaten Banyumas Bupati Achmad Husein adalah seorang pria kelahiran 17 Agustus 1959 di Jakarta. Ia juga mendapatkan gelar kebangsawanan Kanjeng Pangeran Haryo Adipati Purbowinoto (setingkat Adipati) dari Kesunanan Surakarta.

Penganugerahan gelar tersebut dilakukan oleh KGPH Panembangan Agung Tedjowulan di Pendapa si Panji Pemkab Banyumas tidak seperti selazimnya di Keraton Surakarta.

Bupati Achmad Husein sempat menjabat beberapa jabatan seperti menjadi Direktur utama PDAM Banyumas pada 2005-2007. Ia juga sebelumnya pernah menjadi wakil Bupati Banyumas ketika kepemimpinan bupati Mardjoko.